KENDALA-KENDALA PENUNTUT UMUM DALAM MENYUSUN SURAT DAKWAAN DI KEJAKSAAN NEGERI PADANG

Alfarisi, Salman (2008) KENDALA-KENDALA PENUNTUT UMUM DALAM MENYUSUN SURAT DAKWAAN DI KEJAKSAAN NEGERI PADANG. Other thesis, Fakultas Hukum.

Preview

PDF (KENDALA-KENDALA PENUNTUT UMUM DALAM MENYUSUN SURAT DAKWAAN DI KEJAKSAAN NEGERI PADANG) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (753Kb) | Preview

Abstract

Penyusunan surat dakwan baru dapat dilaksanakan apabila penuntut umum menganggap hasil penyidikan sudah lengkap dan apabila dirasakan belum lengkap maka alan dikembalikan untuk dilengkapi dengan disertai petunjuk yang ringkas, jelas, dan terperinci guna terjadinya pengembalian berkas perkara kembali. Sebaliknya, penyidikpun harus benar-benar memahami petunjuk yang diberikan oleh penuntut umum agar dapat melengkapi berkas perkara sesuai dengan maksud penuntut umum. Apabila dalam menyusun surat dakwaan tidak memenuhi persyaratan materil dapat mengakibatkan surat dakwaan batal demi hukum yaitu apabila tindak pidana tidak diuraikan secara cermat, jelas, dan lengkap serta tidak menunjukkan waktu dan tempat tindak pidana itu dilakukan, maka surat dakwaan dapat dinyatakan oleh hakim tidak jelas/kabur dan batal demi hukum. Akibat lebih lanjut perkara menjadi mentah kembali dan dalam kesalahan yang terjadi tersebut akan membawa kerugian dan menurunkan citra serta wibawa penegak hukum. Surat dakwaan yang batal demi hukum supaya dapat diperiksa dan diadili kembali maka penuntut umum harus memperbaiki dengan mengajukan lagi ke pengadilan. Permasalahan dalam skripsi ini yaitu apa saja faktor-faktor yang dapat menghalangi penuntut umum dalam menyusun surat dakwaan sehingga dapat menurunkan citra dan wibawa penuntut umum ditengah-tengah masyarakat. Dalam penelitian ini penulis melakukan penelitian yang bersifat deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan inventarisasi, dan wawancara di Kejaksaan Negeri Padang. Hasil penelitian memberikan poin-poin yang menyatakan bahwa munculnya kendala bagi penuntut umum dalam menyusun surat dakwaan dan dalam hal ini juga dapat dilihat adanya upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut. Adapun kendala-kendala yang sering muncul dalam melakukan penyusunan surat dakwaan yaitu a)kurangnya keseriusan penuntut umum dalam menyusun surat dakwaan b)kurangnya minat untuk mengikuti perkembangan hukum c)adanya keraguan dalam menyusun format surat dakwaan d)berkas perkara yang belum lengkap e)kurangnya alat bukti f)belum terdapatnya persamaan persepsi antara sesama aparat penegak hukum, dan dalam mengatasi kendala-kendala tersebut tergantung pada langkah-langkah yang akan diterapkan dalam tubuh Kejaksaan itu sendiri agar surat dakwaan dapat diselesaikan dengan baik sehingga menghasilkan surat dakwaan yang sempurna den semua itu dapat dilihat dari berhasilnya penuntutan.

Actions (login required)

View Item