ITSBAT NIKAH MENURUT KOMPILASI HUKUM ISLAM SERTA PELAKSANAANNYA DI PENGADILAN AGAMA BUKITTTNGGI

Hidayat, Hidayat (2008) ITSBAT NIKAH MENURUT KOMPILASI HUKUM ISLAM SERTA PELAKSANAANNYA DI PENGADILAN AGAMA BUKITTTNGGI. Other thesis, Fakultas Hukum.

Preview

PDF (ITSBAT NIKAH MENURUT KOMPILASI HUKUM ISLAM SERTA PELAKSANAANNYA DI PENGADILAN AGAMA BUKITTTNGGI) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (331Kb) | Preview

Abstract

Perkawinan dalam Islam dapat ditandai dengan adanya akad nikah sebagai bukti yang harus disaksikan oleh dua orang saksi, saksi di sini menandai bahwa perkawinan telah terjadi. Seiring dengan munculnya persoalan-persoalan yang akan mengganggu keutuhan perkawinan tersebut, maka dari itu dikeluarkanlah Undang-undang No.1 Tahun 1974 ditegaskan lagi tentang pencatatan perkawinan yaitu pada Pasal 2 ayat (2) mengenai perlunya dilakukan pencatatan perkawinan, karena itu tehadap perkawinan yang telah dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku tetapi tidak ada akta perkawinannya dapat dimintakan itsbat nikahnya ke Pengadilan Agama. Adapun perumusan masaiah yaitu jenis-jenis perkawinan yang dapat dimintakan itsbat nikah dan sebab tidak adanya akta nikah, pelaksanaan itsbat nikah di Pengadilan Agama dan kegunaan dari Itsbat Nikah. Penelitian ini bersifat yuridis sosiologis yaitu menggambarkan bagaimana penerapan suatu peraturan perundang-undangan di lapangan yang data utamanya data primer yang diperoleh dari penelitian di lapangan.

Actions (login required)

View Item