KARAKTERISASI MOLEKULER DAN PENENTUAN AKTIVITAS ENZIM EKSTRASELULER DARI KHAMIR PENGHASIL LIPID (OLEAGINOUS YEAST) YANG DIISOLASI DARI TANAH DAN SERASAH KEPULAUAN RAJA AMPAT PROVINSI PAPUA BARAT

Pertiwi, Eka Yulia (2008) KARAKTERISASI MOLEKULER DAN PENENTUAN AKTIVITAS ENZIM EKSTRASELULER DARI KHAMIR PENGHASIL LIPID (OLEAGINOUS YEAST) YANG DIISOLASI DARI TANAH DAN SERASAH KEPULAUAN RAJA AMPAT PROVINSI PAPUA BARAT. Other thesis, Fakultas MIPA.

Preview

PDF (KARAKTERISASI MOLEKULER DAN PENENTUAN AKTIVITAS ENZIM EKSTRASELULER DARI KHAMIR PENGHASIL LIPID (OLEAGINOUS YEAST) YANG DIISOLASI DARI TANAH DAN SERASAH KEPULAUAN RAJA AMPAT PROVINSI PAPUA BARAT) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (350Kb) | Preview

Abstract

Penelitian mengenai Oleaginous yeast atau khamir penghasil lipid, telah dilakukan sejak lama. Namun, pemanfaatan jerami yang telah dihidrolisis dan merupakan limbah pertaman sebagai pengganti sumber karbon pada medium tumbuh Oleaginous yeast, merupakan alternatif menarik dan ekonomis. Khamir yang teiah diisolasi dari tanah dan serasah Kepulauan Raja Ampat Provinsi Papua Barat ini kemudian dipindahkan masing-masingnya pada 2 jenis medium perlakuan berbeda yaitu YPD enrichment dan YPD N-limited dengan suhu inkubasi 25oC dan kecepatan pengadukan 100 rpm, dilakukan pengukuran total lipid dengan metoda Sudan Black B dan jumlah sel khamir menggunakan metoda kerapatan optis (OD). Dari hasil pengukuran ini, didapatkan 5 khamir potensial penghasil lipid yaitu ; Y08 RA 04, Y08 RA 23, Y08 RA 24, Y08 RA 26 dan Y08 RA 31, dan didapatkan waktu optimum inkubasi penghasil lipid terbesar yaitu pada 72jam. Kemudian pengukuran total lipid dilanjutkan dengan menaikan suhu inkubasi menjadi 40oC dan kecepatan pengadukan menjadi 180 rpm terhadap 5 khamir potensial tersebut. Dari hasil pengukuran ini, didapatkan suhu optimum dalam produksi lipid adalah 25oC dengan kecepatan pengadukan 100 rpm. Sehingga dari 5 khamir ini, dipilih kembali 3 khamir yang benar-benar potensial yaitu Y08 RA 04, Y08 RA 24 dan Y08 RA 26, yang selanjutnya ditumbuhkan dalam filtrat jerami yang sebelumnya telah dihidrolisis menggrrnakan HzSO+ 1%o, dengan menggunakan suhu optimum 25oC, kecepatan pengadukan 100 rpm, kemudian dilalcukan pengukuran total lipid dan aktivitas enzim ekstraselulernya yaitu amilase, invertase dan selulase dengan metoda DNS. Dari pengukuran ini, didapatkan khamir penghasil lipid potensial dan pendegradasi substrat karbon terbaik yaitu Y08 RA 26, yang setelah diidentifikasi dengan metoda PCR berasal dari jenis Cryptococcus Jlavescens dengan tingkat kemiripan 99%. Untuk mengetahui jenis lipid yang dihasilkan oleh khamir ini, dilakukan analisa GC- MS dan didapatkan kandungan lipid terbesar dalam khamir ini yaitu asam oleat (18:1,W7c) dengan persentase sebesar 70,88% .

Actions (login required)

View Item