Repository Universitas Andalas

KOMPETISI ADSORPSI LOGAM BESI (Fe) DAN MENGAN (Mn) DALAM AIR TANAH DENGAN MENGGUNAKAN SERBUK KULIT JAGUNG (Zea mays L.) SEBAGAI ADSORBEN

Yedriana, Rika (2008) KOMPETISI ADSORPSI LOGAM BESI (Fe) DAN MENGAN (Mn) DALAM AIR TANAH DENGAN MENGGUNAKAN SERBUK KULIT JAGUNG (Zea mays L.) SEBAGAI ADSORBEN. Other thesis, Fakultas Teknik.

[img]
Preview
PDF (KOMPETISI ADSORPSI LOGAM BESI (Fe) DAN MENGAN (Mn) DALAM AIR TANAH DENGAN MENGGUNAKAN SERBUK KULIT JAGUNG (Zea mays L.) SEBAGAI ADSORBEN) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (535Kb) | Preview

Abstract

ir tanah merupalwn salah satu sumber air bersih untuk memenuhi kebutuhan hidup. Dengan dipengaruhi oleh fahor alam dan semakin beragamnya abivitas kehidupan manusia, kzberadaan logam berat pada air tanah harus diwaspadai. Di antara logam-logam berat esensial dalam air tanah, knndungan Fe dan Mn biasarrya memiliH kadar yang relaif tinggi. Metode adsorpsi dengan limbah pertanian (agrowaste) berupa serbuk fulit jagung sebagai biomateial dapat digunakan untuk menyerap logam dalam oir. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kompetisi adsorpsi logam Fe dan Mn dengan mengetahui pengaruh korcerxrasi lagam Fe dalam air terhadap eJisiensi penyisihan logam Mn dan pengaruh konrntrN logam Mn dalam air terhadap efsiensi penyisihan logam Fe. Penelitian dilafukan dergan sistem bach dalam kondisi optirmtm dari masing-masing jenis logam, serta dicobaksn terhadap larutan artifsial dan diqlikasikan terhadap sampel air tanah. Untuk melihat pengoruh variasi konsentrasi yang diberikan terhadap efisiensi penyisihan logam Fe dan logam Mn, larutan yang digunakon berupa loutan oftifnal dengan variasi konsenlrasi Fe < Mn, Fe : Mn, don Fe > Mn. Dari variasi konsentrasi ini menunjuk*an bahv'a semakin tinggi konsentrasi logam Fe mqka efisiensi penyisihan logam Mn akqn semakin menurun. Dan semakin tinggi konsentrasi logam Mn maka efisiensi penykihan logam Fe akan semakin menurun. Secara umum, dari hasil penelitian ini diperlihotkan bahwa proses Wnyeropsn suatu logam dapat berlangsung secora optimal jika keberadaan logam lain tidak melebihi konsentrasi logam itu sendiri. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa dari kedua variasi percobaan walaupun dalam kondisi optimum yang berbeda, efisiensi penyisihan terhadap logam Fe tetap lebih besar dari pada efisiensi penyisihan logam Mn. Hal ini disebabkan oleh daya afinitas ion logam Fe yang lebih besar daripada logam Mn dan kecilnya jari-jari ion logam Fe daripada ion logam Mn sehingga ion besi cenderung lebih cepat terserap pada sisi aktif adsorben (serbuk kulit j agung). Kata Kunci: adsorpsi, serbuk kulit jagung, air tanah, Fe, Mn

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Unit atau Lembaga: Fakultas Teknik > Teknik Lingkungan
Depositing User: dody ichwana
Date Deposited: 25 Mar 2011 20:54
Last Modified: 12 Oct 2011 03:58
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/9362

Actions (login required)

View Item View Item