PENGGUNAAN BILYET SEBAGAI ALAT PEMBAYARAN DALAM LALU LINTAS PERDAGANGAN PADA PT. BANK NAGARI CABANG UTAMA PADANG

Velasari, Widya Eka (2008) PENGGUNAAN BILYET SEBAGAI ALAT PEMBAYARAN DALAM LALU LINTAS PERDAGANGAN PADA PT. BANK NAGARI CABANG UTAMA PADANG. Other thesis, Fakultas Hukum.

Preview

PDF (PENGGUNAAN BILYET SEBAGAI ALAT PEMBAYARAN DALAM LALU LINTAS PERDAGANGAN PADA PT. BANK NAGARI CABANG UTAMA PADANG) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (510Kb) | Preview

Abstract

Dengan perkembangan dunia perdagangan, khususnya dalam lalu lintas pembayaran para pihak pelaku bisnis yang terlibat didalamnya tidak mutlak menggunakan alat pembayaran berupa uang tunai, melainkan cukup dengan menerbitkan surat berharga sebagai alat pembayaran tunai maupun sebagai alat pembayaran non tunai. Surat berharga yang dimaksud adalah bilyet giro. Pembayaran dengan bilyet giro merupakan pembayaran dengan cara pemindahbukuan dari rekening yang satu terhadap rekening lainnya. Dengan demikian peredaran bilyet giro terbatas pada orang yang mempunyai rekening di bank, baik bank yang sama maupun pada bank yang berbeda. Penggunaan bilyet giro di atur dalam Surat Edaran Bank Indonesia (SEBI) No. 28/32/UPG dan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia (SKDBI) No. 25132/KEP/DIR tanggal 4 juli 1995. Berdasarkan hal diatas penulis merasa tertarik untuk meneliti tentang penggunaan bilyet giro sebagai alat pembayaran dalam lalu lintas perdagangan pada PT. Bank nagari cabang Utama Padang. Adapun masalah yang akan diteliti dengan pemakaian bilyet giro adalah bagaimana syarat-syarat dan pelaksanaan penggunaan bilyet giro di Bank Nagari serta perkembangan penggunaan bilyet giro di Bank Nagari, apa saja jenis pembayaran yang dapat dilakukan dengan bilyet giro, apa saja kendala yang ada dalam lalu lintas bilyet gro di Bank Nagari dan solusinya. Untuk mendapatkan jawaban dari permasalahan tersebut maka penulis melakukan penelitian secara yuridis sosiologis yaitu menekankan pada aspek hukum yang berlaku, dan bagaimana pelaksanaanya di lapangan. Disamping itu, penelitian bersifat deskriptif yaitu untuk menggambarkan atau melukiskan sesuatu hal secara faktual, akurat dan tepat mengenai pelaksanaan pembayaran dengan bilyet giro di PT. Bank Nagari Cabang Utama Padang. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diperoleh kesimpulan yaitu bahwa dalam penerbitan bilyet giro penerbit harus memenuhi syarat-syarat formal dan syarat mutlak untuk menerbitkan bilyet giro, jenis pembayaran yang dapat dilakukan dengan bityet giro misalnya transaksi jual beli, sewa menyewa transaksi perjanjian pinjam-meminjam permasalahan yang dapat ditemui dalam penerbitan bilyet giro yaitu pengisian bilyet giro yang tidak lengkap, pembatalan bilyet giro penerbitan bilyet giro kosong. Untuk menghadapi hal itu Pihak Bank Nagari memberikan pengawasan-pengawasan dan pembinaan serta meberikan sanksi administratif terhadap nasabah.

Actions (login required)

View Item