PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KONSUMEN YANG MENGKONSUMSI MAKANAN DI RUMAH MAKAN DI KOTA PADANG

NOFRIDA,, EVA (2008) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KONSUMEN YANG MENGKONSUMSI MAKANAN DI RUMAH MAKAN DI KOTA PADANG. Other thesis, Fakultas Hukum.

Preview

PDF (PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KONSUMEN YANG MENGKONSUMSI MAKANAN DI RUMAH MAKAN DI KOTA PADANG) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (493Kb) | Preview

Abstract

Dengan menjamurnya usaha di bidang perdagangan pangan siap saji, menciptakan iklim persaingan usaha yang hebat antara sesama pelaku usaha. Tentu saja hal ini menyebabkan pelaku usaha mencari berbagai cara supaya usaha mereka diminati oleh konsumen, selain itu pelaku usaha juga harus memperhatikan ketentuan yang terdapat dalam Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 2004 yang mengatur tentang Keamanan , Mutu dan Gizi pangan. Dengan adanya Undang-unadang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, pelaku usaha harus memperhatikan segala kepentingan-kepentingan konsumen dalam rangka meningkatkan kualitas dari hasil produksi yang dibuat oleh pelaku usaha. Permasalahan penelitian yang terdiri atas: Bentuk perlindungan hukum yang diberikan terhadap konsumen yang mengkonsumsi makanan di rumah makan di kota padang, Tanggung jawab dari pelaku usaha jika makanan yang dikonsumsi berakibat merugikan konsumen dan Upaya hukum yang dilakukan oleh konsumen serta kendala-kendala yang ditemui dalam melakukan upaya hukum tersebut. Adapun metode yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah bersifat yuridis sosiologis yaitu pembahasan yang dititikberatkan pada ketentuan perundang-undangan yang berlaku serta meiihat bagaimana pelaksanaannya di lapangan, kemudian dianalisa secara kualitatif dan dipaparkan secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, perlindungan hukum yang diberikan bagi konsumen yang mengkonsumsi makanan di rumah makan di kota Padang adalah menyelesaikan perselisihan atau sengketa melalui lembaga peradilan dan penyelesaian sengketa di luar peradilan melalui BPSK. Tanggung jawab dari pelaku uasaha jika makanan yang dikonsumsi di rumah makan berakibat merugikan konsumen, pelaku usaha atau pihak rumah makan akan menyelidiki teriebih dulu dan mencek kebenarannya apakah kerugian konsumen tersebut dikarenakan setelah mengkonsumsi makanan pada rumah makan itu, seandainya terbukti maka pihak rumah makan akan mempertanggung jawabkannya dengan membayar biaya pengobatan konsumen sampai sehat. Upaya hukum yang dapat dilakukan dan kendala-kendala yang ditemui dalam melakukan upaya hukum tersebut adalah tidak ada upaya apapun yang dilakukan oleh konsumen selain hanya menerima kesalahan dan kelalaian yang ditimbulkan pelaku usaha atas hasil produksinya. Walaupun Undang-undang No.8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen telah menjelaskan segala sanksi dan akibat hukunr yang ditimbulkan apabila pelaku usaha berlaku curang dan tidak adil terhadap konsumen. Hal ini juga disebabkan kurangnya pengetahuan konsumen terhadap apa yang menjadi hak dari konsumen itu sendiri dalam mendapatkan barang dan atau jasa yang diinginkan.

Actions (login required)

View Item