PENYELESAIAN SENGKETA PERDATA MELALUI MEDIASI PADA PERKARA NO.17/PTD.G/2008/PN.SLK DI PENGADILAN NEGERI SOLOK

Damayandi, Deni (2008) PENYELESAIAN SENGKETA PERDATA MELALUI MEDIASI PADA PERKARA NO.17/PTD.G/2008/PN.SLK DI PENGADILAN NEGERI SOLOK. Other thesis, Fakultas Hukum.

Preview

PDF (PENYELESAIAN SENGKETA PERDATA MELALUI MEDIASI PADA PERKARA NO.17/PTD.G/2008/PN.SLK DI PENGADILAN NEGERI SOLOK) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (602Kb) | Preview

Abstract

Mediasi merupakan suatu proses informal yang ditujukan untuk memungkinkan para pihak yang bersengketa mendiskusikan perbedaan-perbedaan mereka secara "pribadi"dengan bantuan pihak ketiga yang netral- Pihak yang netral tersebut tugas pertamanya adalah menolong para pihak memahami pandangan pihak lainnya sehubungan dengan masalah-masalah yang disengketakan, dan selanjutnya membantu mereka melakukan penilaian yang objektif dari keseluruhan situasi. Pokok permasalahan dalam skripsi ini adalah. Bagaimana proses pelaksanaan mediasi pada perkara NO.17/PTD.G/2008/PN.SLK di Pengadilan Negeri Solok. 2. Bagaimana peranan mediator dalam proses mediasi pada perkara NO.17/PTD.G/2008/PN.SLK di Pengadilan Negeri Solok. 3. Kendala-kendala apa yang timbul dalam proses mediasi pada perkara No. l7/PDT.G/2008/PN-SLK di Pengadilan Negeri Solok. 4. bagaimana mengatasi kendala yang ditemui oleh para pihak di dalam proses mediasi pada perkara No. l7/PDT.G/PN.St,K di Pengadilan Negeri Solok. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum ;yuridis sosiologis yaitu penelitian yang menitik beratkan pada penelitian di lapangan untuk mendapatkan data primer, disamping itu juga dilakukan penelitian terhadap data sekunder yang diperoleh dari bahan-bahan kepustakaan hukum Selanjutnya data primer dan data sekunder yang dikumpulkan dianalisis secara kualitatif, sehingga diperoleh hasil yang tepa Hasil penelitian.: l. Bagaimana proses pelaksanaan mediasi pada perkara NO.17/PTD.G/2008/PN.SLK di Pengadilan Negeri Solok adalah :a) Tahap Pra Mediasi. b) Tahap Mediasi. 2. Bagaimana peranan mediator dalam proses mediasi pada perkara NO.17/PTD.G/2008/PN.SLK di Pengadilan Negeri Solok adalah a). melakukan diagnosis konflik b). mengidentifikasi masalah serta kepentingan-kepentingan kritis para pihak c). menyusun agenda d) memperlancar dan mengendalikan komunikasi 3. kendala- kendala apa yang timbul dalam proses mediasi pada perkara NO.17/PTD.G/2008/PN.SLK adalah a)Hakim mediator di Pengadilan Negeri Solok belum ada yang bersertifikat b) sulitnya mediator memberikan pemahaman kepada para pihak yang bersengketa 4-Bagaimana mengatasi kendala yang ditemui oleh para pihak di dalam proses mediasi pada perkara NO.17/PTD.G/2008/PN.SLK di Pengadilan Negeri Solok adalah a) hakim mediator di pengadilan negeri solok belum ada yang besertifikat mediator cara mengatasi mahkamah agung perlu melakukan pelatihan mediasi guna mendapatkan sertifikat mediator. b) sulitnya mediator memberikan pemahaman kepada para pihak yang bersengketa cara mengatasinya medialor perlu mempunyai keterampilan untuk mencapai suatu kesepakatan.

Actions (login required)

View Item