ISOLASI BAKTERI SELULOLITIK TERMOFILIK DAN PENENTUAN KONDISI OPTIMUM ENZIM SELULASE ISOLAT C1a RP

Yosephsa, Meffy Tessa (2008) ISOLASI BAKTERI SELULOLITIK TERMOFILIK DAN PENENTUAN KONDISI OPTIMUM ENZIM SELULASE ISOLAT C1a RP. Other thesis, Fakultas MIPA.

Preview

PDF (ISOLASI BAKTERI SELULOLITIK TERMOFILIK DAN PENENTUAN KONDISI OPTIMUM ENZIM SELULASE ISOLAT C1a RP) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (296Kb) | Preview

Abstract

Penelitian isolasi dan optimasi produksi enzim selulase dari bakteri termofilik ini dilakukan untuk menggali potensi lokal Indonesia dalam memproduksi enzim selulase yang selama ini terpenuhi melalui impor. Bakteri termofilik untuk produksi erzim selulase termostabil ditapis dari Sumber Air Panas Rimbo Panti Pasaman. Dari hasil penapisan diperoleh 12 isolat yang merupakan bakteri selulolitik. Ini terlihat dari, terbentuknya zona bening pada medium yang mengandung CMC setelah diwarnai dengan congo red. Untuk selanjutnya dilakukan penentuan aktivitas dan optimasi terhadap isolat C1a RP yang merupakan isolat hasil penapisan dari titik 2 meter dari pusat semburan sumber 1. Hasil fermentasi dalam medium cair memperlihatkan bahwa isolat C1a RP memiliki aktivitas maksimum pada lama fermentasi 6 jam pada substrat CMC 2 % (b/v) dalam buffer asam pospat pH 1,8, yaitu sebesar 0,053 mikro mol/menit. Penentuan kondisi optimum dilakukan terhadap 3 parameter, yaitu suhu inkubasi, lama inkubasi, dan konsentrasi substrat. Enzim selulase dari isolat C1a RP memiliki kondisi optimum pada suhu inkubasi 50 'C, lama inkubasi 50 menit, dan konsentrasi substrat CMC 3 % (b/v). Berdasarkan optimasi konsentrasi substrat, dapat diperoleh nilai -1/Km = -1,719, sehingga nilai konstanta Michealis-Menten (KM) dari reaksi enzimatis, yaitu sebesar 0,582 %. Sedangkan nilai 1/ V max = 18,1, maka nilai V maks sebesar 0,055.

Actions (login required)

View Item