PERANAN ADVOKAT DALAM MEMBERIKAN JASA HUKUM PADA PERKARA PERDATA DI PENGADILAN NEGERI KELAS IA JAMBI

Wahyuni, Sri (2008) PERANAN ADVOKAT DALAM MEMBERIKAN JASA HUKUM PADA PERKARA PERDATA DI PENGADILAN NEGERI KELAS IA JAMBI. Other thesis, Fakultas Hukum.

Preview

PDF (PERANAN ADVOKAT DALAM MEMBERIKAN JASA HUKUM PADA PERKARA PERDATA DI PENGADILAN NEGERI KELAS IA JAMBI) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (478Kb) | Preview

Abstract

Dalam berperkara di Pengadilan Negeri kelas I A Jambi ditemukan bahwa pihak yang berperkara sering menggunakan jasa Advokat, ini disebabkan karena minimnya pengetahuan masyarakat tentang hukum. Peranannya semakin penting seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dan kompleksnya masalah hukum. Dalam pelaksanaan peranan Advokat ditemui hambatan-hambatan. Untuk kelancaran dan tercapainya tujuan advokasi tersebut maka dibutuhkan aturan- aturan yang tegas. Sehubungan dengan jasa advokat ini ada beberapa masalah pokok yang penulis bahas yaitu, bagaimana peranan Advokat dalam memberikan jasa hukum kepada klien pada perkara perdata di Pengadilan Negeri Kelas I A Jambi, hambatan apa saja yang dialami advokat dalam mencapai tujuan advokasi serta bagaimana penyelesaiannya dalam perkara perdata di Pengadilan Negeri Kelas I A Jambi. Untuk menjawab persoalan di atas, maka dilakukan penelitian dengan menggunakan metode penelitian hukum sosiologis yaitu penelitian yang dilakukan di lapangan untuk memperoleh data primer dan data sekunder melalui wawancara terhadap responden yaitu Advokat, Hakim, sertia pejabat di lingkungan Pengadilan Negeri Kelas I A Jambi. Di samping itu penulis juga melakukan studi dokumen dengan mempelajari bahan kepustakaan yang berkaitan dengan penelitian ini kemudian data yang terkumpul diolah dan dianalisis secara kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan, peranan Advokat adalah memberikan jasa hukum kepada klien dimana peranannya tersebut dituangkan di dalam surat kuasa khusus seperti membuat surat gugatan, membuat jawaban, replik, duplik serta melakukan tindakan hukum lain untuk kepentingan hukum klien. Advokat juga berkewajiban memberikan perhatian yang penuh terhadap perkara klien serta wajib menjaga rahasia klien walaupun hubungan antara Advokat sudah berakhir, hambatan- hambatan yang ditemui Advokat seperti banyak klien yang kurang jujur dalam memberikan jasa hukum yang diperlukan, seringkali klien ingkar terhadap honorarium yang dijanjikan, persaingan tidak sehat seperti merebut klien teman seprofesi.

Actions (login required)

View Item