Misnawati, Misnawati (2008) HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN IBU PADA TRIMESTER I KEHAMILAN DENGAN BERAT BADAN BAYI LAHIR BERDASARKAN UMUR, PENDIDIKAN, PARITAS DAN PENYAKIT DI DERITA IBU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAUH KAMBAR KABUPATEN PADANG PARIAMAN TAHUN 2010. Other thesis, Fakultas Kedokteran.
|
PDF (HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN IBU PADA TRIMESTER I KEHAMILAN DENGAN BERAT BADAN BAYI LAHIR BERDASARKAN UMUR, PENDIDIKAN, PARITAS DAN PENYAKIT DI DERITA IBU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAUH KAMBAR KABUPATEN PADANG PARIAMAN TAHUN 2010)
- Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (334Kb) | Preview |
Abstract
Salah satu indikator untuk mengetahui derajat kesehatan masyarakat adalah angka kematian bayi (AKB). Salah satu faktor penyebab kematian bayi adalah kondisi kesehatan ibu hamil. Ibu hamil termasuk salah satu golongan yang rentan terhadap masalah gizi dan kesehatan. Ibu hamil yang menderita anemia mempunyai resiko untuk melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) yang dapat mengakibatkan kesakitan dan kematian bayi. Berat badan lahir bayi dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain : umur, paritas, pendidikan dan penyakit. Penelitian dengan desain cross sectional ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar hemoglobin ibu pada trimester I kehamilan dengan berat badan bayi lahir di wilayah kerja Puskesmas Pauh Kambar. Penelitian ini merupakan penelitian data sekunder berasal dari data JICA dan kohor bayi bulan Maret sampai April 2010. Pengolahan data dengan komputerisasi dan dianalisis secara univariat, bivariat dengan uji Chisquare dan multivariat dengan Mutiple Regresi Logistik. Hasil penelitian ini menemukan prevalensi anemia responden sebesar 48,1% dan 17,3% berat badan bayi lahir rendah. Hasil analisis bivariat menunjukkan hubungan bermakna antara kadar hemoglobin ibu pada trimester I kehamilan dengan berat badan bayi lahir (p<0,05). Kadar hemoglobin ibu merupakan faktor paling dominan yang berhubungan dengan berat badan bayi lahir tanpa dikontrol dengan variabel lain. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan kepada pihak dinas kesehatan kabupaten terutama pimpinan Puskesmas Pauh Kambar agar lebih meningkatkan penyuluhan kesehatan bagi ibu hamil sehingga masyarakat mengetahui tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan untuk mencegah terjadinya BBLR dan lebih lengkap lagi di dalam pengumpulan data-data.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Unit atau Lembaga: | Kedokteran > Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | Haryoshi Utami |
Date Deposited: | 29 May 2011 23:45 |
Last Modified: | 12 Oct 2011 09:13 |
URI: | http://repository.unand.ac.id/id/eprint/13952 |
Actions (login required)
View Item |