PENERAPAN PIDANA UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 1997 TERHADAP PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI KALANGAN REMAJA DI PENGADILAN NEGERI PADANG

Ilham, Ilham (2008) PENERAPAN PIDANA UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 1997 TERHADAP PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI KALANGAN REMAJA DI PENGADILAN NEGERI PADANG. Other thesis, Fakultas Hukum.

Preview

PDF (PENERAPAN PIDANA UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 1997 TERHADAP PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI KALANGAN REMAJA DI PENGADILAN NEGERI PADANG) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (498Kb) | Preview

Abstract

Remaja merupakan suatu proses peralihan seseorang dari masa anak-anak menuju dewasa. Dalam masa ini banyak terjadi dilema dalam remaja. Rasa ingin tahu yang tinggi membuat remaja ingin sekali mencoba hal-hal baru walaupun itu berakibat negatif. Salah satunya adalah narkotika. Pengawasan yang kurang baik dari orang tua dan lingkungan pergaulan yang tidak baik, memudahkan seseorang remaja terjerumus dalam narkotika. Di Indonesia khususnya di kota Padang penyalahgunaan narkotika telah banyak memakan korban khususnya remaja. Kota Padang sendiri juga termasuk dalam kota yang penyalahgunaan narkotikanya cukup tinggi di Indonesia. Tiga permasalahan pokok dalam tulisan ini yaitu : latar belakang remaja menggunakan narkotika untuk diri sendiri tanpa hak di Kota padang, penerapan sanksi pidana Undang-undang No. 22 Tahun 1997 dan dikaitkan dengan Undang- undang No. 3 Tahun 1997, mengapa terjadi perbedaan penerapan pidana terhadap pelaku penyalahgunaan narkotika. Dengan melakukan penelitian yang menggunakan metode pendekatan yuridis empiris yang bersifat deskriptif dengan maksud untuk menggambarkan dan menelaah lebih jelas mengenai permasalahan yang akan diteliti dan kemudian akan menyusun dan menganalisa permasalahan tersebut di atas. Pengambilan data dilakukan di Pengadilan Negeri padang yang berupa data primer yang diperoleh dengan wawancara langsung dengan hakim di Pengadilan Negeri Padang dan wawancara dengan pelaku penyalahgunaan narkotika. Sedangkan data sekunder merupakan data yang dikumpulkan dan diolah Pengadilan Negeri Padang berupa dokumen dan arsip-arsip. Dari hasil penelitian, latar belakang remaja menggunakan narkotika untuk diri sendiri tanpa hak di Kota Padang antara lain disebabkan oleh pengaruh lingkungan pergaulan, rasa ingin tahu atau coba-coba kurangnya pengawasan dari orang tua. Penerapan pidana pada tindak pidana narkotika di Pengadilan Negeri Padang masih didominasi dengan rasa keadilan menurut versi hakim itu sendiri, bukan berdasarkan rasa keadilan yang telah diatur oleh Undang- Undang Narkotika sehingga penerapan pidana belum optimal dilakukan. Sedangkan perbedaan sanksi pidana terhadap pelaku penyalahgunaan narkotika menurut Undang- Undang Narkotika tidak ada berbeda.

Actions (login required)

View Item