Sriyani, Rika (2008) STUDI PEMANFAATAN TROTOAR DI KOTA PADANG. Other thesis, Fakultas Teknik.
|
PDF (STUDI PEMANFAATAN TROTOAR DI KOTA PADANG)
- Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (631Kb) | Preview |
Abstract
Trotoar adalah bangunan utilitas sebagai bangunan pelengkap dari bangunan jalan kota (daerah manfaat jalan) dengan fungsi utama untuk jalur pejalan kaki yang umumnya sejajar dengan jalan dan lebih tinggi dari permukaan perkerasan jalan untuk menjamin keamanan pejalan kaki yang bersangkutan fungsi utama dari trotoar adalah untuk memberikan pelayanan kepada pejalan kaki sehingga dapat meningkatkan kelancaran, keamanan dan kenyamanan pejalan kaki tersebut. Namun sekarang ini banyaknya trotoar khususnya kota Padang memiliki beberapa permasalahan. Salah satu diantaranya yang sangat sulit untuk diselesaikan adalah masalah pedagang kaki lima (PKL). Pengambilan data dilakukan dengan secara manual yaitu mencatat dan melihat langsung kondisi umum lokasi trotoar dan pengguna trotoar. Data yang dikumpulkan adalah deskripsi dari trotoar, pejalan kaki, pedagang kaki lima pada trotoar. Pengambilan data dilakukan pada jam puncak (pagi,siang dan sore hari) antara pukul 07.00-09.00, 11.00-13.00 dan 15.00-17.00 WIB. Hasil penelitan arus rata-rata pejalan kaki untuk jalan Veteran yaitu 1,2 orang/menit/meter, jalan Ahmad Yani yaitu 0,4 orang/menit/meter, jalan Proklamasi yaitu 2,23 orang/menit/meter, jalan perintis Kemerdekaan yaitu 0,83 orang/menit/meter dan jalan Permindo yaitu 11,53 orang/menit/meter. Untuk pedagang kaki lima menempati trotoar dengan beberapa pola, diantaranya Pola I, Pola II, Pola III, Pola IV, Pola V. Dari beberapa pola penggunaan trotoar tersebut oleh pedagang kaki lima sebagian besar menggunakan Pola II yaitu penggunaan seluruh trotoar. Hal ini menyebabkan berkurangnya kapasitas-trotoar untuk pejalan kaki. Keadaan trotoar yang mengalami pengurangan kapasitasnya oleh pedagang kaki lima pada jalan Veteran sebesar 6%, jalan Proklamasi 3%, jalan Ahmad Yani 4%, jalan Perintis Kemerdekaan 4% dan jalan Permindo 15%. Salah satu faktor yang mempengaruhi penggunaan trotoar adalah tidak ada/ jarangnya frekuensi penertiban oleh Pemda. Selain itu juga, berdasarkan penelitian terhadap responden pejalan kaki didapat bahwa lokasi penelitian yaitu trotoar juga memiliki kendala yaitu terhadap kondisi trotoar yang kurang baik. Masalah tersebut menganggu terhadap kenyamanan, kemudahan, keselamatan, keamanan dan ekonomi bagi pengguna trotoar.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Unit atau Lembaga: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Haryoshi Utami |
Date Deposited: | 18 Apr 2011 05:47 |
Last Modified: | 10 Oct 2011 08:13 |
URI: | http://repository.unand.ac.id/id/eprint/11328 |
Actions (login required)
View Item |