HUBUNGAN INTENSITAS KEGIATAN BELAJAR DENGAN KEMAMPUAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN ANALISIS KORELASI KANONIK

YUSNIMIWARTI, YUSNIMIWARTI (2008) HUBUNGAN INTENSITAS KEGIATAN BELAJAR DENGAN KEMAMPUAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN ANALISIS KORELASI KANONIK. Masters thesis, Paca Sarjana.

Preview

PDF (HUBUNGAN INTENSITAS KEGIATAN BELAJAR DENGAN KEMAMPUAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN ANALISIS KORELASI KANONIK) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (319Kb) | Preview

Abstract

Matematika merupakan ilmu yang universal yang mendasari perkembangan teknologi modern. Matematika mempunyai peran penting dalam mengembangkan daya pikir manusia. Perkembangan pesat di bidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini dilandasi oleh perkembangan matematika. Oleh karena itu untuk menguasai dan menciptakan teknologi di masa depan diperlukan penguasaan matematika yang kuat sejak dini (Standar Isi Permendiknas Nomor 22 tahun200r. Intensitas kegiatan belajar siswa adalah motivasi belajar, konsentrasi, cara membuat jadwal dan pelaksan aanny; cara membaca dan membuat catatan, cara menggulang materi pelajaran dan membuat tugas. Sedangkan kemampuan matematika siswa siukur dengan nilai UN matematika SMP, nilai semester 1, nilai semester 2 dan nilai semester 3. Untuk mengetahui hubungan intensitas kegiatan belajar siswa dengan kemampuan matematikanya digunakan analisis korelasi kanonik. Analisis korelasi kanonik adalah teknik analisis peubah ganda yang dapat digunakan untuk mengukur keeratan hubungan antara dua gugus peubah yaitu gugus peubah ganda X1, X2, ..., Xp dinotasikan dengan vektor peubah X dan gugus Y1, Y2..., Yo dinotasikan dengan veklor Y. Dalam analisis korelasi kanonik koefesien korelasi mengukur hubungan linier antara dua peubah asal sedangkan koefesien korelasi kanonik mengukur keeratan hubungan linier antara peubah kanonik.

Actions (login required)

View Item