PERBANDINGAN STRATEGI POLITIK CALON ANGGOTA LEGISLATIF PEREMPUAN DALAM PEMILU LEGISLATIF 2009 di KOTA PADANG

Putra, Heru Permana (2008) PERBANDINGAN STRATEGI POLITIK CALON ANGGOTA LEGISLATIF PEREMPUAN DALAM PEMILU LEGISLATIF 2009 di KOTA PADANG. Other thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Preview

PDF (PERBANDINGAN STRATEGI POLITIK CALON ANGGOTA LEGISLATIF PEREMPUAN DALAM PEMILU LEGISLATIF 2009 di KOTA PADANG) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (554Kb) | Preview

Abstract

Pada Pemilu legislatif tahun 2009 terjadi penurunan jumlah keterwakilan perempuan sebagai legislator di DPRD Kota Padang, pada periode tahun 2004- 2OO9 jumlah legislator perempuan di DPRD Kota Padang berjumlah 6 orang, dan dari hasil Pemilu Legislatif 2009 hanya terdapat 3 orang legislator perempuan saja yang mampu memenangkan kursi di DPRD Kota Padang. Caleg perempuan periode 2009-2014 yang sudah menjadi legislator periode sebelumnya, dianggap sudah memiliki modal dan aset politik (seperti sudah dikenal konstituen dengan pengalaman sebagai legislator selama 5 tahun) ternyata tak banyak yang terpilih kembali. Apakatr penurunan jumlah keterwakilan perempuan ini disebakan oleh faktor-faktor strategi yang mereka terapkan untuk memperoleh dukungan dari masyarakat sudah maksimal. Penelitian ini bertr{uan mendeskripsikan strategi politik Calon Legislatif perempuan yang kembali mencalonkan diri pada pemilu legislatif tahun 2009 di kota Padang. Datam menganalisa data temuan, peneliti menggunakan dasar konseptual atau kerangka berpikir menurut Widagdo dalam bukunya yang membedakan strategi dalam merebut suara dalam pemilihan umum menjadi tiga yaitu segmentasi, targeting, dan positioning. Dan juga melihat fakta fbktor lingkungan yang perlu dipertimbangkan dari buku Peter Schroder. Metode yang digunakan adalatr metode kualitatif dengan tipe deskriptif. Peneliti menggunakan wawancara dan doktrmentasi untuk mengumpulkan data. Inforrran penelitian ditentukan secara Purposive Sampling, yakni peneliti menentukan sendiri orang-oftulg yang menjadi inforrran penelitian yaifu informan yang dianggap paling tatru dan yang memudahkan dalam pencarian objek yang Oitetiti. Teknik analisa data dilakukan dengan menelaatr seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa dalam Pemilu Legislatif, penerapan strategi semua Caleg berada datarn garis yang sama' variasi keunggslan, kelebihan dan kelcurangan masing-masing Caleg dapq dilihat dari kemampuan Anggota legislatif mengelola modal sosial yang dimiliki. Ternyata kejelian dan konsistensi dalam memelihara, membangrm kepercayaano membina jaringan dan memberikan bantuan secara langsung adalah faktor yang dominan untuk bisa mendapatkan simpati konsituen.

Actions (login required)

View Item