Repository Universitas Andalas

ANALISIS NILAI TAMBAH PEMASARAN AYAM BROILER DI PASAR TRADISIONAL KOTA BOGOR

Astarina, Hesti (2008) ANALISIS NILAI TAMBAH PEMASARAN AYAM BROILER DI PASAR TRADISIONAL KOTA BOGOR. Other thesis, Fakultas Peternakan.

[img]
Preview
PDF (ANALISIS NILAI TAMBAH PEMASARAN AYAM BROILER DI PASAR TRADISIONAL KOTA BOGOR) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (628Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana saluran pemasaran ayam broiler di Kota Bogor dan untuk mengetahui berapa nilai tambah dan margin pemasaran ayam broiler di masing-masing tingkat pedagang ayam broiler di Kota Bogor. Penelitian ini dilakukan di tiga pasar tradisional Kota Bogor, yaitu Pasar Kebun Kembang, Pasar Merdeka dan Pasar Gunung Batu dari tanggal 8 Maret 2010 sampai 7 April 2010. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Responden dalam penelitian ini berjumlah 5 pedagang pengumpul, 21 pedagang pemotong dan 25 pedagang pengecer. Pengambilan sampel dilakukan dengan Sensus untuk pedagang pengumpul dan pemotong, sedangkan Accidental Sampling untuk pedagang pengecer. Data primer penelitian dikumpulkan melalui wawancara dengan bantuan kuisioner. Sedangkan data sekunder diperoleh dari instansi terkait. Dari hasil penelitian terdapat empat saluran pemasaran, pada saluran pertama (peternak, pengumpul, pemotong dan konsumen), pada saluran kedua (peternak, pengumpul, pemotong, pengecer dan konsumen), pada saluran ketiga (peternak, pemotong, pengecer, konsumen) dan saluran keempat (peternak, pemotong dan konsumen). Dalam penelitian ini nilai tambah yang dihasilkan oleh masing-masing lembaga pemasaran berbeda-beda. Nilai tambah terbesar dari hasil penelitian ini adalah pada pedagang pengecer, yaitu sebesar Rp 11.885,73 per ekor. Dan pada pedagang pengumpul tidak terdapat nilai tambah. Hal itu dikarenakan pada pedagang pengecer telah terjadi penambahan nilai guna dari proses pemotongan yang kemudian penjualannya dipisah antara karkas, jeroan serta kepala dan kaki. Margin pemasaran yang rendah pada pedagang pengumpul sebesar Rp 3.100 per ekor. Sementara itu nilai margin yang tertinggi adalah pedagang pengecer, yaitu sebesar Rp 13.320 per ekor.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Unit atau Lembaga: Fakultas Perternakan > Produksi Ternak
Depositing User: Haryoshi Utami
Date Deposited: 02 Jul 2011 23:26
Last Modified: 06 Oct 2011 03:42
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/15175

Actions (login required)

View Item View Item