Repository Universitas Andalas

PERGESERAN BASELINES AKIBAT REKLAMASI PANTAI DAN PEMANASAN GLOBAL TERHADAP LEBAR DAN ATAU LUAS LAUT TERITORIAL NEGARA PESERTA KONVENSI HUKUM LAUT 1982

ARSO, JOVI (2011) PERGESERAN BASELINES AKIBAT REKLAMASI PANTAI DAN PEMANASAN GLOBAL TERHADAP LEBAR DAN ATAU LUAS LAUT TERITORIAL NEGARA PESERTA KONVENSI HUKUM LAUT 1982. Other thesis, Fakultas Hukum.

[img]
Preview
PDF (PERGESERAN BASELINES AKIBAT REKLAMASI PANTAI DAN PEMANASAN GLOBAL TERHADAP LEBAR DAN ATAU LUAS LAUT TERITORIAL NEGARA PESERTA KONVENSI HUKUM LAUT 1982) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (105Kb) | Preview

Abstract

Reklamasi pantai dan pemanasan global yang memicu naiknya permukaan air laut adalah masalah yang sangat nyata dan berdampak luas terhadap negara pantai dan negara kepulauan. Masalah yang paling signifikan adalah bergesernya baseline yang menjadi dasar negara tersebut dalam menentukan lebar dan atau luas laut wilayahnya, karena itu menentukan batas jurisdiksi wilayah maritim dari negara pantai dan negara kepulauan. Perubahan baseline tentunya akan memicu konflik bagi negara yang batas lautnya saling berhadapan, dan navigasi pelayaran kapal laut dalam menentukan posisinya, dikarenakan adanya perbedaan kondisi yang ada di dalam peta laut, dan kenyataan yang sebenarnya. Konvensi Hukum Laut 1982 (KHL1982) yang menjadi dasar hukum bagi negara peserta konvensi dalam menetapkan baseline tidak dapat menjawab permasalahan yang terjadi, dikerenakan tidak diaturnya secara terperinci didalam pasal-pasalnya, apabila baseline mangalami perubahan yang diakibatkan oleh reklamasi pantai dan pemanasan global. Terlebih adanya perbedaan penafsiran pasal KHL 1982 pada tiap negara dalam menentukan baseline. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode penelitian hukum normatif, dalam penelitian ini menggunakan bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Sifat penelitian bersifat deskriptif, sumber data diperoleh dari penelitian perpustakaan dan media internet. Dalam penelitian ini berupa studi dokumen, kemudian data yang diperoleh diolah melalui proses editing yang dilanjutkan dengan analisa secara kualitatif. Dari hasil penelitian diperoleh hasil bahwa KHL 1982 perlu direvisi dan ditinjau kembali karena pasal 5, pasal 7, dan pasal 47 sebagai pasal dasar dalam menentukan baseline tidak mengatur secara jelas bagaimana baseline tersebut ditetapkan jika mengalami perubahan. Dengan menyertakan pengaturan baseline yang disebabkan reklamasi pantai dan pemanasan global di dalam pasal-pasalnya.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Hukum > Hukum
Depositing User: Haryoshi Utami
Date Deposited: 17 Jan 2012 13:11
Last Modified: 17 Jan 2012 13:11
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/17571

Actions (login required)

View Item View Item