IDEMMIATY, mimi
(2011)
EFEKTIFITAS POSISI PRONASI TERHADAP SATURASI OKSIGEN, FREKWENSI NADI DAN FREKWENSI NAFAS PADA BAYI YANG MENGGUNAKAN VENTILATOR DI RUANGAN NICU
RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2011.
Penelitian, Fakultas Keperawatan
.
Abstract
Penyebab kematian bayi baru lahir yang utama adalah masalah pernafasan. Ventilator adalah alat yang sering dibutuhkan pada perawatan bayi baru lahir yang mengalami masalah gangguan pernafasan. Salah satu tindakan non invasif yang menyokong terapi oksigen adalah pengaturan posisi. Posisi pronasi adalah tindakan non invasif yang dilakukan secara mandiri oleh perawat dalam meningkatkan oksigenasi. Tujuan penelitian ini dalah untuk mengetahui efektifitas posisi pronasi terhadap saturasi oksigen, frekwensi nadi dan frekwensi nafas pada bayi yang menggunakan ventilator di ruangan NICU RSUP DR. M. Djamil Padang. Penelitian ini dilakukan dari bulan Juni sampai Juli 2011 terhadap 15 bayi baru lahir yang menggunakan ventilator Baby Log mode CPAP. Penelitian ini menggunakan rancangan pre experimental one group pretest-postest . Pengukuran ini dilakukan dengan cara mencatat hasil saturasi oksigen, frekwensi nafas dan frekwensi nadi sebelum dilakukan PP dan kemudian dicatat lagi 3 jam sesudah dilakukan posisi pronasi melalui monitor Sollar 900. Uji statistik yang digunakan adalah T-Test dependent (paired t-test). Hasil uji statistik dengan analisa bivariat menunjukkan terdapat perubahan saturasi oksigen yang bermakna (p=0,000), frekwensi nafas (p=0,000) dan frekwensi nadi (p=0,000). Hal ini berarti bahwa posisi pronasi efektif dalam meningkatkan saturasi oksigen, frekwensi nadi dan frekwensi nafas pada bayi baru lahir yang terpasang ventilator. Disarankan bahwa perawat NICU perlu melakukan posisi pronasi dibandingkan dengan posisi yang lain.
Kata kunci : Posisi pronasi, saturasi oksigen, ventilator dan bayi baru lahir.
Actions (login required)
 |
View Item |
