FACHZI, FITRI and Prijadi, Jon
(2009)
Bronkoskopi dan Ekstraksi Jarum Pentul pada Anak.
-
.
(Unpublished)
Abstract
Sebagian besar aspirasi benda asing terjadi pada usia kurang dari 3 tahun karena kecenderungan memasukkan sesuatu ke mulut , pertumbuhan gigi molar yang belum lengkap, kurangnya pengawasan dari orang tua dan lain-lain. Namun aspirasi jarum pentul biasanya terjadi pada wanita remaja muslim yang menggunakan jilbab.
Diagnosis aspirasi benda asing di bronkus ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan radiologik dan bronkoskopi. Gejala klinis terjadinya aspirasi benda asing di saluran nafas tergantung pada ukuran, lokasi, jenis, bentuk, sifat iritasinya terhadap mukosa, lamanya benda asing di saluran nafas, derajat sumbatan serta ada tidaknya komplikasi.
Benda asing di traktus trakeobronkial harus segera dikeluarkan dalam kondisi optimal dengan trauma yang seminimal mungkin untuk mencegah komplikasi. Instrumen yang digunakan untuk tindakan ekstraksi benda asing dapat mempengaruhi angka kesakitan dan kematian akibat komplikasi ekstraksi benda asing di saluran pernafasan.
Dilaporkan satu kasus aspirasi jarum pentul di bronkus utama kanan pada anak perempuan berumur 11 tahun, yang berhasil diekstraksi dengan menggunakan bronkoskop kaku tanpa komplikasi.
Kata kunci : Aspirasi, benda asing saluran nafas, jarum pentul , bronkoskopi.
Actions (login required)
|
View Item |