FAUZA , HAMDA and ARLIUS, FERI (2010) USAHA MENINGKATKAN KERAGAMAN TANAMAN MANGGIS MELALUI IRRADIASI SINAR GAMMA BERDASARKAN PENANDA RAPD. Working Paper. Fakultas Pertanian. (Unpublished)
Microsoft Word (USAHA MENINGKATKAN KERAGAMAN TANAMAN MANGGIS MELALUI IRRADIASI SINAR GAMMA BERDASARKAN PENANDA RAPD)
- Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (30Kb) |
Abstract
Manggis (Garcinia mangosTANA L.) merupakan salah satu komoditas hortikultura buah-buahan tropik Indonesia, yang bemilai ekonomi tinggi. Manggis termasuk tanaman yang mengalami reproduksi secara apomiksis, sehingga variabilitasnya sempit. Mendapatkan jenis barn menggunakan metode pemuliaan tanaman konvensional terkendala dengan terbatasnya variabilitas genetik yang ada. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan variabilitas genetik, adalah melalui mutasi. Mutasi dapat dilakukan melaJui jnduksi mutagen fisik, salah satunya dengan irradiasi sinar gamma. Pendugaan parameter genetik berdasarkan sifat morfologi pada tanaman M 1 belum bisa dilakukan, karena pada generasi ini terjadi kerusakan fisio1ogis, sehingga tidak dapat diketahui apakah terjadi mutasi atau tidak. Penggunaan marka RAPD (Random Amplified Po/ymorphysm DNA) merupakan salah salu cara yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi variabilitas genetik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variabilitas penampilan fenotipik dan variabilitas genetik berdasarkan pola pita RAPD tanaman manggis generasi M1 sebagai respon terhadap irradiasi sinar gamma. Dosis iradiasi sinar gamma yang digunakan adaIah 2 krad, dan 0 krad sebagai kontrol Percobaan di lapangan ditata dalam rancangan acak kelompok (RAK). Sumber bahan tananman yang akan diiradiasi berasal dari biji buah manggis yang berasal dari satu tanaman. Pengamatan dilakukan terhadap beberapa karakter fenotipik yang selanjutnya dilanjutkan dengan pengamatan genetik menggunakan marka RAPD. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan variabilitas fenotipik dan variabilitas genetik di antara individu tanaman dibandingkan dengan kontrol maupun pada individu yang diberi perlakuan . Untuk mendapatkan variabilitas genetik yang .Iuas disarankan menggunakan iradiasi sinar gamma. Disarankan untuk melanjutkan penelitrapa level dosis untuk mendapatkan dosis terbaik.
Item Type: | Monograph (Working Paper) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Unit atau Lembaga: | Fakultas Pertanian > Agronomy |
Depositing User: | SSi Santi Ariningsih |
Date Deposited: | 03 Jun 2010 01:29 |
Last Modified: | 26 Sep 2011 05:12 |
URI: | http://repository.unand.ac.id/id/eprint/1849 |
Actions (login required)
View Item |