Zulkifli, Zulkifli
(2014)
PENGARUH LAMA PEMERAMAN DAN DOSIS UREA DALAM AMONIASI KULIT BUAH MARKISA TERHADAP KANDUNGAN DAN KECERNAAN ADF, NDF, SELULOSA, HEMISELULOSA, DAN LIGNIN SECARA IN-VITRO.
Other thesis, Universitas Andalas.
Abstract
PENGARUH LAMA PEMERAMAN DAN DOSIS UREA DALAM AMONIASI KULIT BUAH MARKISA TERHADAP KANDUNGAN DAN KECERNAAN ADF, NDF, SELULOSA, HEMISELULOSA, DAN LIGNIN SECARA IN-VITRO
Zulkifli. Dibawah bimbingan
Prof. Dr. Ir. Lili Warli, M.Agr dan Dr. Evitayani, S.pt. M. Agr
Jurusan Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan
Universitas Andalas Padang, 2012
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kandungan dan kecernaan kulit buah markisa (KBM) yang optimum dengan memakai teknik amoniasi terhadap ADF, NDF, selulosa, hemiselulosa, dan Lignin. Materi dalam penelitian ini menggunakan kulit buah markisa, teknik amoniasi dan peralatan laboratorium. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan pola faktorial 2 x 3 dan 3 kali kelompok untuk setiap perlakuan. Dimana faktor A adalah lama pemeraman : 14 hari ( 2 minggu ), 21 hari ( 3 minggu ) dan faktor B adalah dosis urea (4%, 6%, 8%). Peubah yang diukur adalah degradasi NDF, degradasi ADF, degradasi selulosa, degradasi hemiselulosa dan degradasi lignin. Hasil analisis sidik ragam menunjukan bahwa umumnya perlakuan tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap kecernaan fraksi serat. Akan tetapi pada kecernaan ADF pengaruh interaksi antara lama pemeraman dan dosis urea memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Pengolahan KBM ( kulit buah markisa ) secara in-vitro mendapatkan hasil yang terbaik pada waktu pemeraman 14 hari dengan dosis urea 4% dengan kecernaan selulosa 46,42%, hemiselulosa 52,98%, ADF 27,47%, NDF 36,14%.
Kata Kunci : Kulit Buah Markisa, Amoniasi, ADF, NDF, Selulosa, Hemiselulosa, dan Lignin.
Actions (login required)
|
View Item |