Repository Universitas Andalas

PENURUNAN KESADAHAN, BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) DALAM AIR TANAH MENGGUNAKAN BATUAN PERLIT

Primasari, Budhi and Indah, Shinta (2007) PENURUNAN KESADAHAN, BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) DALAM AIR TANAH MENGGUNAKAN BATUAN PERLIT. Working Paper. Fakultas Teknik. (Unpublished)

[img] Microsoft Word (PENURUNAN KESADAHAN, BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) DALAM AIR TANAH MENGGUNAKAN BATUAN PERLIT) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (26Kb)

Abstract

Perlit yang ada di daerah Sumatera Barat dapat dimanfaatkan sebagai salah satu alternatif adsorben untuk menyisihkan logam-logam yang terkandung dalam air tanah. Pada penelitian ini ingin diketahui kemampuan perlit sebagai adsorben dalam menyisihkan logam kesadahan dan logam Fe serta pengaruh kehadiran Mn dan kesadahan terhadap penyisihan Fe. Percobaan untuk menentukan laju alir, diameter dan tinggi resin optimum dilakukan dengan melihat penyisihan parameter kesadahan. Dari hasil percobaan dengan variasi kecepatan alir 1 gpm/ft2 (Q = 0,360 ml/dt) dan 2 gpm/ft2 (Q = 0,720 ml/dt) pada diameter {[0,850-0,425]mm, [0,425-0,180]mm, dan [0,180-0,150]mm} menghasilkan efisiensi penyisihan kesadahan tertinggi sebesar 48,8% pada kecepatan alir 1 gpm/ft2 dan diameter (0,180-0,150)mm. Kecepatan alir dan diameter ini dipakai pada percobaan variasi kedalaman resin yaitu 65, 75 dan 85 cm yang menghasilkan efisiensi penyisihan kesadahan tertinggi sebesar 54,5% pada kedalaman resin 85 cm.. Percobaan dengan menggunakan larutan artifisial dan air sumur asli sebagai pembanding. Pada percobaan ini digunakan perlit dengan diameter (0,180-0,150) mm, kecepatan alir 1 gpm/ft2, kedalaman perlit 85 cm. Sampling air sumur pada 8 titik sampling dilakukan untuk menentukan rentang konsentrasi Fe, Mn dan kesadahan. Rentang yang ditetapkan untuk konsentrasi Fe adalah (1-10) mg/l. Rentang konsentrasi Mn adalah ( 0,1-2) mg/l dan rentang konsentrasi kesadahan adalah (200-400) mg/l CaCO3. Pada percobaan dengan larutan artifisial yang mengandung konsentrasi Fe saja didapatkan penyisihan 42-68%. Pada percobaan larutan artifisial yang mengandung Fe dan Mn didapatkan penyisihan berkisar 69-74%. Pada percobaan larutan artifisial yang mengandung Fe, Mn dan kesadahan dengan memvariasikan konsentrasi kesadahan didapatkan kapasitas adsorpsi berkisar 42-58%. Pada percobaan larutan artifisial yang mengandung Fe, Mn dan kesadahan dengan memvariasikan konsentrasi Mn didapatkan penyisihan berkisar 50-52%. Pada larutan yang mengandung Fe, Mn dan kesadahan, kesadahan mempengaruhi penyisihan. Semakin tinggi konsentrasi kesadahan, penyisihan perlit terhadap Fe semakin rendah. Sedangkan penyisihan Fe pada larutan yang mengandung Mn tidak jauh berbeda untuk ketiga variasi konsentrasi. Pada percobaan air sumur didapatkan penyisihan besi sebesar 60% dan 46% .

Item Type: Monograph (Working Paper)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Unit atau Lembaga: UNSPECIFIED
Depositing User: SSi diana zulyetti
Date Deposited: 03 Jun 2010 08:47
Last Modified: 03 Jun 2010 08:47
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/2121

Actions (login required)

View Item View Item