Repository Universitas Andalas

PENGARUH FERMENTASI KULIT PISANG BATU (Musa brachyarpa)DAN AMPAS TAHU DENGAN Phanerochaete chrysosporium DAN Neurospora crassa TERHADAP KANDUNGAN SELULOSA, LIGNIN, HEMISELULOSA DAN KECERNAAN SERAT KASAR

LAWINNIE, FRISILIA (2014) PENGARUH FERMENTASI KULIT PISANG BATU (Musa brachyarpa)DAN AMPAS TAHU DENGAN Phanerochaete chrysosporium DAN Neurospora crassa TERHADAP KANDUNGAN SELULOSA, LIGNIN, HEMISELULOSA DAN KECERNAAN SERAT KASAR. Other thesis, ANDALAS UNIVERSITY.

[img]
Preview
PDF
Download (22Kb) | Preview
[img]
Preview
PDF
Download (178Kb) | Preview
[img]
Preview
PDF
Download (147Kb) | Preview

Abstract

Dr. Ir. Ade Djulardi, MS, Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan, Universitas Andalas 2014 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi inoculum kulit pisang batu dan ampas tahu fermentasi (KPBATF) dengan Phanerochaete chrysosporium dan Neurospora crassa terhadap kandungan selulosa, lignin, hemiselulosa dan kecernaan serat kasar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), terdiri dari 3 perlakuan yaitu A (KPBATF dengan Phanerochaete chrysosporium dan Neurospora crassa, 1:1), B (KPBATF dengan Phanerochaete chrysosporium dan Neurospora crassa, 2:1) dan C (KPBATF dengan Phanerochaete chrysosporium dan Neurospora crassa, 1:2) dengan 5 kali ulangan. Peubah yang diamati adalah kandungan selulosa, lignin, hemiselulosa dan kecernaan serat kasar. Hasil uji DMRT menunjukkan bahwa kandungan selulosa dan lignin pada perlakuan B nyata (P<0,05) lebih rendah dari perlakuan A dan perlakuan C, serta kandungan hemiselulosa dan kecernaan serat kasar pada perlakuan B sangat nyata (P<0,01) lebih tinggi dari perlakuan A dan perlakuan C. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perlakuan B (KPBATF dengan Phanerochaete chrysosporium dan Neurospora crassa perbandingan 2:1) merupakan perlakuan terbaik ditinjau dari segi selulosa dan lignin terendah, serta hemiselulosa dan kecernaan serat kasar tertinggi. Pada kondisi ini diperoleh kandungan selulosa 5,07%, lignin 4,11%, hemiselulosa 10,09% dan kecernaan serat kasar 55,82%. Kata kunci : Kulit pisang batu, Ampas tahu, Phanerochaete chrysosporium, Neurospora crassa, kualitas nutrisi

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
S Agriculture > SB Plant culture
Q Science > QD Chemistry > Biochemistry
Unit atau Lembaga: Fakultas Perternakan > Produksi Ternak
Depositing User: Marina R kurniawan
Date Deposited: 21 Jan 2015 01:31
Last Modified: 21 Jan 2015 01:31
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/21528

Actions (login required)

View Item View Item