ANDRIANI, METHA
(2014)
KAJIAN KETEPATAN REGIMEN DOSIS DAN JENIS
OBAT PADA PASIEN GERIATRI PENDERITA
DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI POLIKLINIK
KHUSUS PENYAKIT DALAM RSUP DR. M. DJAMIL
PADANG.
Other thesis, ANDALAS UNIVERSITY.
Abstract
iii
ABSTRAK
Penelitian tentang kajian ketepatan regimen dosis dan pemilihan obat pada pasien
geriatri penderita Diabetes Mellitus (DM) tipe 2 telah dilakukan di Poliklinik
Khusus Penyakit Dalam RSUP. DR. M. Djamil Padang pada bulan Desember
2013 hingga Februari 2014 menggunakan metode observasi prosfektif. Data
diperoleh dari 41 rekam medik pasien dan wawancara dengan pasien dan keluarga
pasien. Kajian yang dilakukan adalah penggunaan obat yang berpotensi
menimbulkan masalah pada pasien geriatri, pemilihan obat, pemberian regimen
dosis obat dan interaksi obat yang dibandingkan dengan literatur. Hasil
menunjukkan bahwa terdapat penggunaan terapi yang berpotensi menimbulkan
masalah berdasarkan krtiteria Beers sebanyak 3 jenis terapi dengan jumlah
penggunaan 9.7%, berdasarkan STOPP sebanyak 3 jenis terapi dengan jumlah
penggunaan 48.8% dan berdasarkan pedoman pelayanan farmasi Depkes RI
sebanyak 4 jenis terapi dengan jumlah penggunaan 60.9%. Jenis obat yang
berpotensi memperburuk fungsi ginjal yang digunakan pada geriatri yaitu
allopurinol, Na diklofenak, meloksikam, levofloksasin, dan ramipril. Sebanyak
46.3% pasien yang menerimanya adalah pasien dengan penurunan fungsi ginjal.
Jenis obat yang berpotensi memperburuk fungsi hati yang digunakan pada pasien
geriatri antara lain aspirin, allopurinol dan paracetamol. Sebanyak 4.9% pasien
yang menerimanya adalah pasien dengan penurunan fungsi hati.
iv
ABSTRACT
A study on the accuracy of drug dosage regimen and drugs choice for geriatric
patients with Diabetes Mellitus (DM) type II has been conducted at polyclinic of
hospital Dr. M. Djamil Padang from December 2013 to February 2014. This was a
prospective observational study with 41 patients included. Data were collected
from patient’s medical record and interview with patient and their family. Result
showed that potentially inappropriate prescribing (PIP) based on Beers criteria
included 3 cases with total use of 9.7%, PIP based on STOPP criteria included 3
cases with total use of 48.8% and PIP based on guideline of Depkes RI included 4
cases with total use of 60.9%. Potentially nephrotoxic drugs used were allopurinol,
sodium diclofenac, meloxicam, levofloxacin, and ramipril. These were prescribed
for 46.3% geriatric patients with impaired renal function. The drugs that
potentially hepatotoxicity were aspirin, allopurinol, and paracetamol. These were
given to 4.9% patients with a decrease in liver function.
Actions (login required)
|
View Item |