Irsyad, Fadli and EKAPUTRA, ERI GAS
(2015)
Peningkatan Peranan Irigasi dalam Upaya Adaptasi Perubahan Iklim untuk mendukung Kedaulatan Pangan di Sumatera Barat.
LENTERA (Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi), 16
(12).
pp. 42-50.
ISSN 1829 - 9598
Abstract
Irigasi merupakan salah satu sarana produksi perlu ditingkatkan kemampuannya, sehingga dapat menyelesaikan tantangan yang dihadapinyanya berupa adaptasi terhadap perubahan iklim. Hal ini terlihat pada kawasan pantai barat sangat berpengaruh terhadap pola tanam dan kebutuhan air irigasi. Hasil analisis data curah hujan pada beberapa stasiun curah hujan sepanjang pantai barat Provinsi Sumatera Barat menunjukkan penurunan total curah hujan secara signifikan dengan nilai probabilitasnya sampai 66 %. Perubahan ini akan sangat mempengaruhi aktifitas pertanian terutama sektor padi sawah. Memperhatikan persoalan tersebut diperlukan dukungan manajemen irigasi seperti peranan irigasi harus peka terhadap kelebihan dan kekurangan air sebagai dampak terhadap perubahan iklim serta dapat meningkatkan produktivitas lahan, melalui kesepadanan teknologi irigasi dalam adaptasi terhadap perubahan iklim. Jadi, keberadaan irigasi menjadi vital dalam menjaga dan meningkatkan produktivitas hasil pertanian. Apalagi pemerintah telah mencanangkan target surplus beras 10 juta ton per tahun pada 2014. Untuk itu diperlukan beberapa perubahan dalam manajemen sistem irigasi melalui memenuhi kebutuhan layanan irigasi yang menggunakan air yang lebih sedikit atau hemat air, dengan kepastian untuk meperoleh air yang cukup tinggi tepat waktu, jumlah dan ruang melalui; (i) jaminan air irigasi, (ii) perubahan sistem usaha tani yang hemat air melalui penerapan usaha tani system of rice intensification (SRI) dan (iii)perubahan institusi manajemen irigasi sehingga petani di libatkan dalam pengambilan keputusan serta menyediaan dan pendistribusian air.
Actions (login required)
|
View Item |