Gunawarman, Gunawarman and Affi , Jon and Nalapruja Fathirsya, Adhie (2009) PENGARUH PROSES KOMBINASI CETAK TEKAN DENGAN PENGEROLAN DINGIN TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN STRUKTURMIKRO ALUMINIUM KOMERSIL. Teknika Unand, 2 (31). ISSN 854 - 8471
PDF (PENGARUH PROSES KOMBINASI CETAK TEKAN DENGAN PENGEROLAN DINGIN TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN STRUKTURMIKRO ALUMINIUM KOMERSIL)
- Published Version
Download (1184Kb) |
|
Microsoft Word (PENGARUH PROSES KOMBINASI CETAK TEKAN DENGAN PENGEROLAN DINGIN TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN STRUKTURMIKRO ALUMINIUM KOMERSIL)
- Published Version
Download (352Kb) |
Abstract
Seiring dengan berkembangnya teknologi dan ilmu pengetahuan dibutuhkan material dengan struktur ringan, mampu bentuk yang tinggi, dan komposisi kimia yang sederhana. Equal Channel Angular Pressing (ECAP) atau proses Cetak Tekan muncul sebagai salah satu metoda penguatan material yang sangat menjanjikan. Dimana material diberikan regangan plastis berupa geseran simple dengan penekanan melalui cetakan khusus. Cetakan ini terdiri dari sebuah alur berbentuk L yang berpenampang sama. Regangan yang besar akibat penekanan yang berulang-ulang pada proses Cetak Tekan ini mengakibatkan perubahan pada struktur butir. Proses ini dapat memberikan peningkatan kekuatan yang sangat signifikan tanpa perubahan yang berarti pada sifat fisik material. Untuk lebih meningkatkan kekuatan dan kekerasan material, maka material dilakukan proses lanjutan yaitu proses pengerolan dingin. Sebagaimana diketahui proses pengerolan dingin dapat meningkatkan kekuatan dan kekerasan material melalui pengerasan regangan. Dari penelitian yang telah dilakukan, proses Cetak Tekan saja menghasilkan peningkatan kekuatan terhadap aluminium, yaitu 40% untuk laluan pertama, 37% untuk laluan kedua, 44% untuk laluan ketiga dan 57% untuk laluan keempat. Begitu juga nilai kekerasan dengan peningkatan 20% untuk laluan pertama, 27% untuk laluan kedua, 30% untuk laluan ketiga dan 58% untuk laluan keempat. Sedangkan untuk proses setelah Cetak Tekan-Pengerolan didapatkan peningkatan kekuatan sebesar 52% untuk laluan pertama, 42% untuk laluan kedua, 54% untuk laluan ketiga dan 78% untuk laluan keempat. Sama halnya dengan nilai kekerasannya dengan peningkatan 28% untuk laluan pertama, 58% untuk laluan kedua, 66% untuk laluan ketiga dan mencapai 100% untuk laluan keempat. Dari segi struktur mikro, ukuran rata-rata butir setelah proses kombinasi Cetak Tekan-Pengerolan cenderung sedikit lebih halus dari pada ukuran rata-rata butir setelah proses Cetak Tekan saja. Hasil penelitian ini menunjukkan efek pengerasan regangan pada aluminium. Kata Kunci : Cetak-tekan, Aluminium, Pengerolan Dingin, Sifat Mekanik
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Unit atau Lembaga: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | dody ichwana |
Date Deposited: | 21 May 2010 08:11 |
Last Modified: | 21 May 2010 08:11 |
URI: | http://repository.unand.ac.id/id/eprint/299 |
Actions (login required)
View Item |