Meiyenti , Sri and Refrinaldon, Refrinaldon and Syahrizal, Syahrizal and Harun, Zulkarnain (2014) INTROIDUKSI DAN SOSIALISASI TEKNOLOGI AGENS HAYATI PADA KELOMPOK TANI "LABUH MALINTANG"DI KELURAHAN KOTO PANJANG IKUR KOTO KECAMATAN KOTO TANGAH PADANG. Project Report. Lembaga Pengabdian Masyarakat. (Unpublished)
PDF (INTROIDUKSI DAN SOSIALISASI TEKNOLOGI AGENS HAYATI PADA KELOMPOK TANI "LABUH MALINTANG"DI KELURAHAN KOTO PANJANG IKUR KOTO KECAMATAN KOTO TANGAH PADANG)
- Published Version
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (745Kb) |
Abstract
Ketergantungan petani pada pestisida atau racun untuk membasmi ham dan penyakit tanaman tidak dapat disangkal lagi. Begitu juga dengan petani di Kota panjang Ikur Koto, Padahal pernakaian pestisida sudah diketahui banyak sekali kerugiannya, terutama bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Khusus bagi petani, harga pestisida yang kecenderungannya terus meningkat, sementara harga komoditi pertanian sangat berfluktuasi karena tergantung dengan permintaan pasar. Kondisi ini membuat petani sering kebingungan menghadapinya karena harga pestisida tidak sebanding dengan harga komodit mereka. Tidak jarang para petani mengalami kerugian, terutama bila panen gagal atau karena harga yang terlalu rendah. Untuk mengatasi hal ini program IPTEKS ini bsrujuan memperkenalkan teknologi baru yang dikenal dengan nama teknologi agens hayati. Cara pengendalian hama dengan agens hayati adalah dengan melakukan manipulasi atas musuh-musuh alamiah hewan, tumbuhan, dan jasad renik yang merugikan. Penggunaan agens hayati sangat rnenguntungkan petani karena proses pengadaannya dari segr biaya jauh lebih murah dibandingkan dengan harga pestisida. Selain itu agens hayati ini ramah lingkungan disebabkan agens hayati hanya membunuh hama tanaman dan tidak membunuh organis-organis yang lain yang bukan hama, serta tidak mEncemari komoditi yang menggunakan teknologi ini karena pembuatannya tidak menggunakan bahan-bahan kimia yang merusak. Dengan demikian, teknologi agens hayati sangat menguntungkan baik bagi petani sebagai produsen maupun konsumen yang mengkonsumsi kamoditi yang menggunakan agens hayati ini. Pada pengabdian masyarakat ini telah dilakukan tiga kegiatan yaitu pertama, penyuluhan tentang keunggulan agens hayati sebagai pembasmi hama dan penyakit tanaman dan kerugian pemakaian pestisida. Kedua, membuat agens hayati. Ketiga, mempraktekan agen yang telah berhasil dibuat kepada serangga hama tanaman.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Unit atau Lembaga: | Lembaga Pengabdian Masyarakat |
Depositing User: | SSi Resta Yanda |
Date Deposited: | 25 Oct 2010 04:40 |
Last Modified: | 31 Aug 2015 02:31 |
URI: | http://repository.unand.ac.id/id/eprint/4256 |
Actions (login required)
View Item |