PEMANFAATAN KUPU-KUPU HASIL PENANGKARAN UNTUK CENDERAMATA DI DESA PENYANGGA CAGAR ALAM LEMBAH HARAU, KABUPATEN 50 KOTA, SUMATERA BARAT

Salmah, Siti and Abbas, Idrus and Dahelmi, Dahelmi (2010) PEMANFAATAN KUPU-KUPU HASIL PENANGKARAN UNTUK CENDERAMATA DI DESA PENYANGGA CAGAR ALAM LEMBAH HARAU, KABUPATEN 50 KOTA, SUMATERA BARAT. Project Report. Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Andalas. (Unpublished)

PDF (PEMANFAATAN KUPU-KUPU HASIL PENANGKARAN UNTUK CENDERAMATA DI DESA PENYANGGA CAGAR ALAM LEMBAH HARAU, KABUPATEN 50 KOTA, SUMATERA BARAT) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (881Kb)

Abstract

Pemanfaatan kupu-kupu hasil penangkaran untuk cenderamata di desa penyangga Cagar Alam Lembah Harau dilakukan pada bulan Juni sampai November 2000 dengan mempergunakan metoda pembinaan, evaluasi dan promosi. Pembinaan diberikan kepada ketua kelompok dan anggota dari penangkar kupu-kupu dari desa Harau dan Tarantang Lubuk Limpato. Evaluasi pertama dilakukan 15 hari setelah pembinaan pertama dan selanjutnya evaluasi dilakukan satu kali perbulan. Promosi dilakukan untuk wisatawan yang berkunjung ke Cagar Alam Lembah Harau, toko souvenir rumah makan dan hotel. Setelah dilakukan pembinaan dan dievaluasi didapatkan hasil penangkar dan penduduk yang berprofesi sebagai tukang telah pandai membuat kotak dan cenderamata kupu-kupu. kupu-kupu yang telah dibuat menjadi cenderamata mempunyai nilai jual hampir 200 % lebih tinggi dari penjualan pupa atau kupu-kupu yang dikemas dalam kertas segitiga. Harga jual cenderamata berkisar antara Rp.20.000,- sampai Rp 50.000,-.Cenderamata yang dihasilkan sudah dijual di lokasi wisata Cagar Alam Lembah Harau, beberapa toko souvenir di Payakumbuh, Bukittinggi dan Padang serta beberapa rumah makan.

Actions (login required)

View Item