FONOLOGI BAHASA INDONESIA DAN BAHASA JEPANG : ANALISIS KONTRASTIF

Wahyuni, Sri and Putra, Reyza Y. and Usman, Amir Hakim (2010) FONOLOGI BAHASA INDONESIA DAN BAHASA JEPANG : ANALISIS KONTRASTIF. Project Report. LEMBAGA PENELITIAN UNAND. (Unpublished)

PDF (FONOLOGI BAHASA INDONESIA DAN BAHASA JEPANG : ANALISIS KONTRASTIF) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (875Kb)

Abstract

Analisis kontrastif adalah kegiatan memperbandingkan struktur B 1 dengan struktur B2 untuk mengidentifikasi perbedaaan di antara kedua bahasa itu. Pada penelitian ini yang diperbandingkan adalah struktur fonologi bahasa lndonesia dan bahasa jepang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan- perbedaan fonologi bahasa Indonesia dan bahasa Jepang yang menyebabkan terjadinya kesukaran dalam mempelajari bahasa Jepang. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan unsur-unsur fonologi bahasa lndonesia dan bahasa Jepang. Kedua bahasa ini memiliki khazanah fonem yang berbeda. Jumlah fonem bahasa Jepang adalah 30 buah yang terdiri dari 10 buah fonem vokal yaitu 5 buah vokal biasa dan 5 buah vokal panjang, 18 buah fonem konsonan dan 2 buah fonem semi konsonan. Sebaliknya, bahasa lndonesia memiliki 27 buah fonem yang terdiri dari 5 buah fonem vokal 20 buah fonem konsonan dan 2 buah fonem semi konsonan. Di dalam bahasa Jepang ditemui adanya perbedaan antara vokal panjang dan vokal biasa sedangkan dalam bahasa Indonesia tidak demikian. Semua fonem vokal bahasa Indonesia memiiki distribusi yang lengkap. Begitu juga dengan vokal biasa bahasa Jepang. Dari kelima vokal panjang yang ada dalam bahasa Jepang terdapat 2 buah vokal yang berdistribusi tidak lengkap, yaitu /a:/ dan /u:/i. Khazanah fonem konsonan bahasa Indonesia juga berbeda dengan bahasa Jepang, yaitu bahasa Indonesia dengan 20 buah konsonan, sedangkan bahasa Jepang dengan 18 buah konsonan. Umumnya fonem konsonan yang terdapat dalam bahasa lndonesia ditemukan juga dalam bahasa Jepang, kecuali /l/ , /c/, /x/, dan /n/ . Ada dua buah konsonan bahasa Jepang yang tidak ditemukan dalam bahasa Indanesia, yaitu /q/ dan /t /. Fonem-fonem konsonan bahasa Indonesia dan bahasa Jepang juga memiliki distribusi yang berbeda. Di dalam bahasa Indonesia ada fonem konsonan yang memiliki distribusi yang lengkap, sementara dalam bahasa Jepang semua konsonannya berdistribusi tidak lengkap. Baik bahasa lndonesia maupun bahasa Jepang sama-sama mempunyai 2 buah fonem semi konsonan. Kedua fonem semi konsonan dalam kedua bahasa tersebut sama-sama berdistribusi tidak lengkap.

Actions (login required)

View Item