PENGARUH PERBEDAAN PANJANG SETEK DAN KONSENTRASI AIR KELAPA MUDA TERHADAP PERTUMBUHAN SETEK TANAMAN BUAH NAGA BERDAGING MERAH (Hylocereus costaricensis (Web.) Britton & Rose)

Nofrinaldi, Nofrinaldi (2009) PENGARUH PERBEDAAN PANJANG SETEK DAN KONSENTRASI AIR KELAPA MUDA TERHADAP PERTUMBUHAN SETEK TANAMAN BUAH NAGA BERDAGING MERAH (Hylocereus costaricensis (Web.) Britton & Rose). Other thesis, Fakultas Pertanian.

PDF (PENGARUH PERBEDAAN PANJANG SETEK DAN KONSENTRASI AIR KELAPA MUDA TERHADAP PERTUMBUHAN SETEK TANAMAN BUAH NAGA BERDAGING MERAH (Hylocereus costaricensis (Web.) Britton & Rose)) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (446Kb)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh perbedaan panjang setek dan konsentrasi air kelapa muda terhadap pertumbuhan setek tanaman buah naga berdaging merah (Hylocereus costaricensrs (Web.) Britton & Rose). Percobaan telah dilaksanakan di Rumah Setengah Bayang Fakultas Pertanian Universitas Andalas Limau Manih Padang, penelitian ini dilakukan dari Februari sampai dengan Mei 2009. Percobaan ini dilaksanakan berdasarkan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan faktorial dalam tiga kelompok. Faktor pertama terdiri dari tiga taruf dan faklor kedua empat taraf. Sebagai perlakuan adalah panjang setek yaitu setek panjang 10, 20 dan 30 cm, dan konsentrasi air kelapa muda yaitu 0,25, 50 dan 75 7o. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan ukuran setek dan konsentrasi air kelapa muda terbaik serta interaksinya untuk merangsang pertumbuhan setek tanaman buah naga. Data hasil penelitian ini dianalisis menggunakan Uji F atau sidik ragam dan jika F hitung perlakuan berbeda nyata, maka dilanjutkan dengan uji Duncan's New Multiple Range Zesr (DNMRT) pada taraf nyata 5 Yo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa panjang setek yang terbaik pertumbuhannya adalah setek dengan panjang 20 cm. Air kelapa muda belum mampu memicu pertumbuhan setek buah naga.

Actions (login required)

View Item