Analisis Kualitas Air Daerah Irigasi Batang Hari di Kabupaten Dharmasraya

Seprama, Niko (2010) Analisis Kualitas Air Daerah Irigasi Batang Hari di Kabupaten Dharmasraya. Other thesis, Fakultas Teknologi Pertanian.

Preview

PDF (Analisis Kualitas Air Daerah Irigasi Batang Hari di Kabupaten Dharmasraya) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (373Kb) | Preview

Abstract

Penelitian tentang Analisis Kualitas Air Daerah Irigasi Batang Hari di Kabupaten Dharmasraya dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan Mei tahun 2009. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas air akibat penambangan emas di daerah Irigasi Batang Hari. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metoda survey. Tempat pengambilan sampel pada penelitian ini adalah 3 titik pengambilan. Titik 1 adalah pintu masuk air sungai kesaluran primer, titik 2 di Bendung Batang Mimpi, dan titik 3 adalah pintu masuk air irigasi dari primer ke sekunder. Pengambilan sampel air dilakukan dengan metoda satu titik yaitu pada kedalaman 0,6 dari atas permukaan air sungai. Parameter yang digunakan untuk menilai kualitas air adalah sifat kimia dan fisika air. Hasil analisa dibandingkan dengan standar kualitas air untuk irigasi yang ada. Berdasarkan hasil analisis sampel air irigasi Batang Hari yang telah dilakukan di Laboratorium Pusat Penelitian Pemanfaatan Iptek Nuklir (P3IN), didapatkan bahwa sumber air sungai Batang Hari yang merupakan sumber air utama untuk Daerah Irigasi Batang Hari sudah mengalami pencemaran yang cukup mengkhawatirkan. Hal ini tercermin dari beberapa parameter kualitas air seperti ; nilai pH 6,78 sampai dengan 7,02, nilai kandungan SAR 0,8239 mg/l sampai dengan 9,011 mg/l yang mana nilai SAR ambang batas yang di izinkan 1,5 mg/l sampai dengan 2,5 mg/l. Nilai kandungan mercuri 0,0201690 mg/l sampai 0,0794504 mg/l, sementara kandungan mercuri yang diizinkan oleh Peraturan Pemerintah No 20 Tahun 1990 untuk Standar Kualitas air diperairan umum hanya 0,0005 mg/l. Nilai DO sebesar 6,3 ppm sampai dengan 7,5 ppm sedangkan yang diizinkan hanya 7 - 14 ppm.

Actions (login required)

View Item