Repository Universitas Andalas

EFEK LANJUTAN DOSIS cMA Glomus fascicutatum PADA TANAH ULTISOL TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI RUMPUT SETARIA (setaria sphacerata) PADA PEMOTONGAN KEDUA

FITRAWAN, HERIKO (2008) EFEK LANJUTAN DOSIS cMA Glomus fascicutatum PADA TANAH ULTISOL TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI RUMPUT SETARIA (setaria sphacerata) PADA PEMOTONGAN KEDUA. Other thesis, Fakultas Peternakan..

[img]
Preview
PDF (EFEK LANJUTAN DOSIS cMA Glomus fascicutatum PADA TANAH ULTISOL TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI RUMPUT SETARIA (setaria sphacerata) PADA PEMOTONGAN KEDUA) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (433Kb) | Preview

Abstract

Penelitian lanjuran ini dilaksanakan di Rumah Kaca Fakultas Peternakan Universitas Andalas, yang ber-tujuan untuk mengetahui pengaruh lanjutan dosis CMA Glomus faciculatum terhadap pertumbuhan dan produksi rumput Setaria pada pemotongan kedua, serta untuk mengetahui dosis cMA yang paling baik terhadap pertumbuhan dan produksi rumput setaria pada pemotongan kedua. Metoda penelitian adalah rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Dosis CMA tersebut adalah : A = 0 gram/polybag, B = 10 gram/ polybag, C = 20 gram/polybog, D : 30 gram/polybag dan E = 40 gram/polybag. Data diolah dengan sidik ragam, perlakuan yang berbeda nyata (p<0,05) dan sangat nyata (P<0,01) di uji dengan DMRT. parameter yang diamati adalah pertumbuhan (tinggi tanaman, panjang daun, lebar daun, jumlah anakan dan persentase daun) dan produksi (produksi segar dan produksi bahan kering). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dosis CMA Glomus faciculatum memberikan pengaruh yang berbetla tidak nyata (b0,05) terhadap pertumbuhan dan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap produksi segar serta rnemberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap produksi bahan kering nimput setaria pada pemotongan kedua. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian dosis cMA Glontus faciculatun memberikan pengaruh yang retatif sama terhadap pertumbuhan, pengaruh yang sangat nyata terhadap produksi segar dan memberikan pengaruh yang nyata terhadap produksi bahan kering rumput Setaria pada pemotongan kedua, serta perlakuan yang terbaik adalah pemberian cMA Glomus faciculatum dengan dosis 20 gram/polybag.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Unit atau Lembaga: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional
Depositing User: KREATIF zulka hendri
Date Deposited: 15 Mar 2011 13:52
Last Modified: 04 Oct 2011 02:09
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/8141

Actions (login required)

View Item View Item