Denata, Riko Sofra (2008) ANALISA POTENSI KECAMATAN TILATANG KAMANG SEBAGAI KAWASAN PRIORITAS (KATAS) PENGEMBANGAN SAPI POTONG DI KABUPATEN AGAM. Other thesis, Fakultas Peternakan.
|
PDF (ANALISA POTENSI KECAMATAN TILATANG KAMANG SEBAGAI KAWASAN PRIORITAS (KATAS) PENGEMBANGAN SAPI POTONG DI KABUPATEN AGAM)
- Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (485Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Tilatang Kamang, yang bertujuan (1) Mengetahui potensi sumber daya alam. (SDA) untuk pengembangan usaha sapi potong, (2) Mengetahui karakteristik sumber daya manusia untuk pengembangan sapi potong (SDM), (3) Mengetahui keberadaan kelembagaan pendukung dan teknologi bagi pengembangan usaha sapi potong, (4) untuk mengetahui perkembangan wilayah dan infrastruktur bagi pengembangan usaha sapi potong, (5) untuk mengetahui strategi-strategi yang aplikatif untuk pengembangan usaha sapi potong di kecamatan Tilatang Kamang dimasa mendatang. Waktu penelitian dari tanggal 15 April sampai dengan tanggal 15 Mei 2008. Penelitian ini menggunakan dua pendekatan (1) studi Kepustakaan, dan (2) Pendekatan Survey. Responden ditetapkan dengan menggunakan rumus slovin didapatkan 70 orang responden pada 2 nagari yang ada di kecamatan ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kecamatan Tilatang Kamang memiliki potensi yang dapat menunjang pengembangan kawasan prioritas pengembangan sapi potong ditinjau dari segi aspek sumber daya alam, sumber daya manusia dan kelembagaan pendukung. Kondisi sumber daya alam yang mendukung dengan nilai IDD > 2 yang masih dapat mendukung penambahan kapasitas populasi ternak sebesar 2446,17 ST. Aspek sumber daya manusia juga mendukung untuk dilakukan pengembangan kawasan prioritas sapi potong ditinjau dari umur yang produktif berusaha (15-54 = 48,91%). Pengalaman beternak yang cukup lama ( >10 tahun = 35,71%), serta pekerjaan utama petani (92,85 %). Disamping itu untuk kelembagaan pendukung yang tersedia adalah Dinas Peternakan, Pos Keswan, Kelompok Peternak, Penyalur sapronak, BPR dan BRI. Keberadaannya lembaga yang sudah ada cukup baik berdasarkan kebutuhannya. Dari segi keberadaan teknologi masih kurang, hanya penggunaan IB yang dalam budidaya. Dari segi analisa SWOT wilayah kecamatan Tilatang Kamang masih memiliki kekuatan internal, diantaranya tersedianya lahan yang memadai untuk ditanami dengan hijauan unggul didukung tersedianya beragam dan banyak hasil limbah pertanian pangan dan sampingan holtikultura. Dan disamping itu, Tilatang Kamang masih memiliki peluang eksternal adanya program-program pemerintah yang bisa meningkatkan kualitas ternak. Kata Kunci : IDD, analisa SWOT
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Unit atau Lembaga: | Fakultas Perternakan > Produksi Ternak |
Depositing User: | Haryoshi Utami |
Date Deposited: | 25 Mar 2011 21:47 |
Last Modified: | 03 Oct 2011 07:40 |
URI: | http://repository.unand.ac.id/id/eprint/8956 |
Actions (login required)
View Item |