Repository Universitas Andalas

KOMPOSISI DAN EVALUASI HASIL PEMBUATAN SABUN VIRGIN COCONUT OIL (YCO) DENGAN EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper betle L.)

Kumala, Nola Fira (2008) KOMPOSISI DAN EVALUASI HASIL PEMBUATAN SABUN VIRGIN COCONUT OIL (YCO) DENGAN EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper betle L.). Other thesis, Fakultas MIPA.

[img]
Preview
PDF (KOMPOSISI DAN EVALUASI HASIL PEMBUATAN SABUN VIRGIN COCONUT OIL (YCO) DENGAN EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper betle L.)) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (444Kb) | Preview

Abstract

VCO mengandung asam laurat (C12) sekitar 48 - 53 % (bersifat sebagai antimikroba dan emulsifying agent) dan vitamin E (dapat menghaluskan kulit) sehingga sangat potensial untuk dijadikan sebagai bahan baku dalam pembuatan sabun yang bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan kulit. Disamping itu, adanya senyawa chavicol yang tedapat dalam sirih juga memiliki sifat sebagai antimikroba maka diharapkan penambahan ekstrak daun sirih pada sabun VCO dapat memberikan manfaat yang lebih optimal sebagai sabun kesehatan terutama dalam pencegahan jerawat. Basa yang digunakan untuk menyabunkan VCO adalah NaOH, sehingga diperoleh jenis sabun padat. Dalam hai ini dilakukan variasi konsentrasi NaOH yaitu 3 M (F1), 4 M (F2), 5 M (F3), 6 M (Fa). Dari evaluasi yang dilakukan terhadap keempat tbrmula sabun tersebut 1'- 4 memiliki tekstur yang paling bagus (pH : 9,0). Dari formula F4 ini dikembangkan pembuatan sabun padat VCO dengan penambahan parfum dan ekstrak daun sirih. Untuk mengetahui kualitas sabun yang dihasilkan maka dilakukan evaluasi terhadap formula F4, F4+parfum dan F4+piper meliputi organoleptis, pH, uji iritasi dan uji antimikroba. Organoleptis meliputi pengamatan terhadap tekstur, bau dan warna, dimana ketiga formula memberikan hasil yang berbeda. Uji pH berkisar antara 8,9 - 9,0. Pada uji iritasi kulit dari 10 orang panelis didapatkan dua orang mengalami iritasi yaitu satu orang pada formula parfum dan satu orang pada formula piper. Uji antimikroba memberikan hasil terbaik pada formula F4+piper dengan diameter inhibisi sebesar 10 mm. Dari evaluasi ini diketahui bahwa formula F4+piper merupakan sabun yang paling efektif bagi kesehatan dan kecantikan kulit dibandingkan dua formula lain.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Unit atau Lembaga: Fakultas MIPA > Kimia
Paca Sarjana > Doktor > Fakultas MIPA > Kimia
Fakultas MIPA > Kimia
Depositing User: KREATIF zulka hendri
Date Deposited: 25 Mar 2011 21:15
Last Modified: 04 Oct 2011 02:33
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/9149

Actions (login required)

View Item View Item