PENANGANAN PELANGGARAN KODE ETIK PROFESI KEPOLISIAN OLEH KOMISI KODE ETIK PROFESI TERHADAP PENYIMPANGAN DISKRESI OLEH POLISI

Darpito, Ikhsan (2008) PENANGANAN PELANGGARAN KODE ETIK PROFESI KEPOLISIAN OLEH KOMISI KODE ETIK PROFESI TERHADAP PENYIMPANGAN DISKRESI OLEH POLISI. Other thesis, Fakultas Hukum.

Preview

PDF (PENANGANAN PELANGGARAN KODE ETIK PROFESI KEPOLISIAN OLEH KOMISI KODE ETIK PROFESI TERHADAP PENYIMPANGAN DISKRESI OLEH POLISI) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (363Kb) | Preview

Abstract

Sebagai seorang profesional, maka setiap anggota polri mengacu pada adanya sejumlah kemahiran dan pengetahuan khusus yang menjadi ciri pelaku tujuan dan kualitas (conduct, aims and qualities) pekerjaan polisi. Berarti dicegahnya cAmpur tangan kalangan lain dalam kaitan kepolisian melakukan tugas pokok dan kewenanganya sebagaimana telah ditetapkan di dalam UU No.2 Tahun 2002, PP No.2 Tahun 2003 dan Perkap polri No. POL : 7 Tahun 2006. Terkait dengan tugas, dan profesionalisme itu adalah adanya tindakan untuk mengambil keputusan berdasarkan kewenangan yang ada serta memilih tindakan yang akan diambil berdasarkan profesi dalam melakukan pekerjaan. Tindakan itu bisa disebut diskresi, walau bagaimanapun diskresi tetap tunduk kepada Kode Etik Profesi Polri karena tindakan diskresi adalah tindakan penyimpangan apabila tidak dapat dibenarkan dan akan menjadi pelanggaran dari Kode Etik Profesi bilamana tidak dapat dipertanggungjawabkan lagi.

Actions (login required)

View Item