Repository Universitas Andalas

PENGARUH LANJUTAN DOSIS PUPUK N, P DAN K DI TANAH ULTISOL YANG DIIN0KULASI DENGAN CMA Glomas manihotis TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA PEMOTONGAN KE VII.

Adha, Suci Satria (2008) PENGARUH LANJUTAN DOSIS PUPUK N, P DAN K DI TANAH ULTISOL YANG DIIN0KULASI DENGAN CMA Glomas manihotis TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA PEMOTONGAN KE VII. Other thesis, Fakultas Peternakan..

[img]
Preview
PDF (PENGARUH LANJUTAN DOSIS PUPUK N, P DAN K DI TANAH ULTISOL YANG DIIN0KULASI DENGAN CMA Glomas manihotis TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA PEMOTONGAN KE VII.) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (364Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lanjutan dosis pupuk N, P dan K di tanah Ultisol yang diinokulasi dengan CMA Glomu-s manihotis terhadap pertumbuhan dan produksi rumput Setaria (setaria sphacelata). Penelitian dilakukan di UPT Peternakan dan Laboratorium Hijauan Pakan Ternak, Fakultas peternakan, Universitas Andalas dari tanggal l8November 2006 sampai 15 Februari 2007. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang penggunaan dosis pupuk N, P dan K yang terbaik dengan pemanfaatan CMA Glomus manihotis terhadap budidaya rumput Setaria. Metode penelitian adalah eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuannya adalah: A 100% (N , p dan K) tanpa cMA; B 100% (N, p dan K) + CMA G. manihotis; C 75% (N, P dan K) + CMA G. manihotis;D 50% (N, p dan K) + cMA G. manihotis; dan E 25 % (N, p dan K) + CMA G. manihofis. parameter yang diukur adalah: Pertumbuhan (tinggi tanaman dan jumlah anakan,) dan produksi (produksi segar dan produksi bahan kering). Dari hasil penelitian didapatkan rata-rata pertumbuhan dan produksi rumput Setaria (Setaria sphacelata) yutrg menggunakan CMA Glomus manihotis sebagai berikut: tinggi tanaman antara 62.25 - 96.00 cm, jumlah anakan antara 66.25 - 100.75 batang, produksi segar antara 13.185 - 32.679 ton/ha, dan produksi bahan kering antara l,425 - 3,575 ton/ha. Dari analisis keragaman ternyata perlakuan pupuk N, p dan K memberikan pengaruh yang berbeda sangat nyata (P<0.01) terhadap tinggi tanaman, jumlah anakan, produksi segar dan produksi bahan kering. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan pupuk N, P dan K pada tanah Ultisol yang diinokulasi dengan CMA Glomus manihotis dapat meningkatkan pertumbuhan dan produksi rumput Setaria dan pemberian pupuk N, P dan K 100% tanpa cMA dapat dikurangi dengan pemberian CMA Glomus manihotis pada tanah Ultisol sampai dosis 75% puput N, p dan K.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Unit atau Lembaga: Fakultas Perternakan > Produksi Ternak
Depositing User: KREATIF zulka hendri
Date Deposited: 01 Apr 2011 07:48
Last Modified: 05 Oct 2011 03:41
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/9925

Actions (login required)

View Item View Item