FAJRIA, LILI (2008) Pengaruh Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb )Terhadap Penurunan Berat Testis, Diameter Tubulus dan Jumlah Sel-sel pada Spermatogenesis Mencit (Mus Musculus) Strain Jepang. Masters thesis, Program Pasca Sarjana Universitas Andalas.
|
PDF (Pengaruh Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb )Terhadap Penurunan Berat Testis, Diameter Tubulus dan Jumlah Sel-sel pada Spermatogenesis Mencit (Mus Musculus) Strain Jepang)
- Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (544Kb) | Preview |
Abstract
Pandan wangi ( Pandanus amaryllifolius Roxb ) merupakan tanaman yang banyak tumbuh dan digunakan oleh masyarakat Indonesia. Adapun kandungan kimia yang terdapat dalam Daun Pandan Wangi adalah : Tanin, Saponin, Alkaloid, Flavonoid dan Zat Warna ( Dep.Kes, RI,1997 ). Berdasarkan beberapa penelitian pada tanaman lain seperti ekstrak daun belimbing manis ( Rezano.A.2008) zat-zat aktif tersebut terbukti mempunyai efek antifertilitas pada mencit. Mengingat permasalahan di Indonesia saat ini, terjadinya peningkatan jumlah penduduk yang sangat tinggi yaitu 1,3 % per tahun ( BPS, 2007, maka perlu dikembangkan metoda kontrasepsi pada pria yang aman, efektif, reversibelitas tinggi dan tidak mempengaruhi seks dan libido. Untuk itu tanaman obat merupakan salah satu alternatif dapat ditemukannya metoda KB tersebut dan tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun pandan wangi terhadap penurunan berat testis, diameter tubulus dan jumlah sel-sel pada spermatogenesis. Penelitian ini bersifat eksperimen dengan rancangan Postest only group design. Penelitian dilakukan dilaboratorium Biologi FK UNAND Padang pada tanggal 25 juli sampai 30 Agustus 2008. Populasi adalah mencit putih strain Jepang berasal dari laboratorium FMIPA UNAND dan sampel berjumlah 24 ekor dibagi atas 4 kelompok dengan I kelompok kontrol. Analisa dengan Uji ANOVA dengan derajat kepercayaan 95% dan jika bermakna dilanjutkan dengan Uji Multipe Comparisons (Post Hoc Test) jenis Bonferroni. Hasil penelitian secara umum didapatkan pemberian ekstrak daun pandan wangi berpengaruh terhadap penurunan berat testis p=0,000 dan diameter tubulus p:0,001 serta jumlah sel spermatogenik ( sel spermatogonium p:0002, sel spermatosit Primer p:0,002 dan sel spermatid p:0,04 )sehinga Ho ditolak (p < 0,05 ). Namun pada Uji Multiple Comparisons Bonferroni didapatkan antar kelompok perlakuan belum menunjukkan pengaruh secara statistik. Dari hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa zat aktif yang ada dalam daun pandan wangi dapat menggangu proses spermatogenesis mencit. Dan disarankan untuk dilakukan penelitian lanjutan dengan peningkatan dosis pemberian yang berbeda.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Unit atau Lembaga: | Kedokteran > Program Pascasarjana S2 Biomedik |
Depositing User: | masanori sari ariningsih |
Date Deposited: | 13 May 2011 03:15 |
Last Modified: | 03 Oct 2011 08:18 |
URI: | http://repository.unand.ac.id/id/eprint/12857 |
Actions (login required)
View Item |