PENGARUH LAMA PERENDAMAN TELUR ASIN DENGAN LARUTAN KULIT BAWANG MERAH (Allium ascalonicum) TERTHADAP KADAR PROTEIN, KADAR LEMAK DAN NILAI ORGANOLEPTIK

Irdawati, Irdawati (2008) PENGARUH LAMA PERENDAMAN TELUR ASIN DENGAN LARUTAN KULIT BAWANG MERAH (Allium ascalonicum) TERTHADAP KADAR PROTEIN, KADAR LEMAK DAN NILAI ORGANOLEPTIK. Other thesis, Fakultas Peternakan.

Preview

PDF (PENGARUH LAMA PERENDAMAN TELUR ASIN DENGAN LARUTAN KULIT BAWANG MERAH (Allium ascalonicum) TERTHADAP KADAR PROTEIN, KADAR LEMAK DAN NILAI ORGANOLEPTIK) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (540Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh lama perendaman telur asin dalam larutan kulit bawang merah (Allium ascalonicum) terhadap kadar protein, kadar lemak dan nilai organoleptik. Penelitian ini menggunakan telur itik Tegal (Anas javanica) segar yang berumur maksimal 48 jam sebanyak 200 butir dengan berat 65-70 gram yang diperoleh di Anduring Padang, bubuk batu bata 5000 gram, garam dapur 1000 gram dan kulit bawang merah 2800 gram yang diperoleh dari Pasar Raya Padang. Metoda penelitian yang digunakan adalah metoda eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 kelompok sebagai ulangan. Perlakuannya adalah A (tanpa perendaman), B(perendaman 1 hari), C(perendaman 3 hari), D(perendaman 5 hari), dan E (perendaman 7 hari). Peubah yang diamati adalah kadar protein, kadar lemak dan nilai organoleptik telur asin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman telur asin dengan larutan kulit bawang merah berpengaruh nyata (p<0.05) terhadap kadar protein, kadar lemak dan nilai organoleptik warna, rasa dan aroma.

Actions (login required)

View Item