Repository Universitas Andalas

THE VIOLATION OF GRICE’S MAXIMS OF COOPERATIVE PRINCIPLE IN TV SERIES HOW I MET YOUR MOTHER

RAMADANTI, SILVI (2014) THE VIOLATION OF GRICE’S MAXIMS OF COOPERATIVE PRINCIPLE IN TV SERIES HOW I MET YOUR MOTHER. Other thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
PDF
Download (85Kb) | Preview
[img]
Preview
PDF
Download (83Kb) | Preview
[img]
Preview
PDF
Download (94Kb) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berisi kajian tentang pelanggaran maksim-maksim kerjasama yang dilakukan oleh karakter-karakter utama dalam Serial Televisi How I Met Your Mother. Tujuan penelitian ini adalah menggambarkan pelanggaran maksim-maksim kerjasama oleh karakter-karakter utama dan menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi karakter untuk melanggar maksim-maksim tersebut. Data penelitian diambil dari serial televisi How I Met Your Mother musim 6 dan 7. Data dikumpulkan menggunakan metode observasi dengan teknik simak catat. Data dianalisis dengan menggunakan metode padan pragmatik dengan teori Grice (1975) tentang prinsip kerjasama, maksim-maksim kerjasama dan pelanggaran maksim-maksim kerjasama yang terdiri dari empat jenis maksim serta teori konteks oleh Hymes (1972). Selanjutnya, hasil analisis dilaporkan dengan metode formal dan non-formal. Hasil analisis menunjukkan bahwa keempat kategori maksim dilanggar oleh karakter-karakter utama dalam serial televisi ini., yaitu maksim kualitas (Maxim of Quality), maksim kuantitas (Maxim of Quantity), maksim relevansi (Maxim of Relation) and maksim cara (Maxim of Manner). Maksim kualitas merupakan maksim yang paling banyak dilanggar oleh karakter-karakter dalam serial ini. Karakter-karakter dalam serial tersebut melanggar maksim-maksim untuk menutupi kebenaran, untuk menyelamatkan diri dari rasa malu, untuk meyakinkan orang lain, dan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan oleh penutur. Dalam melanggar maksim-maksim kerjasama, karakter-karakter dalam serial televisi ini dipengaruhi oleh tiga faktor, yaitu faktor maksud atau tujuan (factor of ends), faktor penutur dan petutur (factor of participants) dan faktor situasi (factor of settings). Faktor maksud atau tujuan mempengaruhi 34 pelanggaran maksim kerjasama (100%). Maksud atau tujuan merupakan faktor yang paling mempengaruhi karakter untuk melanggar maksim-maksim kerjasama tersebut. Tujuan atau maksud dari semua ujaran yang melanggar maksim tersebut adalah untuk menyesatkan atau mengelirukan pendengarnya. Kata Kunci: Prinsip kerja sama, maksim kerja sama, pelanggaran

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: P Language and Literature > PE English
Unit atau Lembaga: Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Inggris
Depositing User: Nur Hafizah Faisal
Date Deposited: 19 May 2014 03:40
Last Modified: 19 May 2014 03:40
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/20019

Actions (login required)

View Item View Item